Mohon tunggu...
Abdur Rahman Al Akmal
Abdur Rahman Al Akmal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

hi, saya abdur rahman al akmal. mahasiswa universitas muhammadiyah jakarta

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Bagaimana Efektivitas Peran Human Relations terhadap Pemangku Kepentingan Perusahaan

14 Mei 2024   13:47 Diperbarui: 14 Mei 2024   13:51 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Human Relations merupakan konsep yang menekankan bagaimana pentingnya hubungan antar manusia dalam suatu organisasi/perusahaan. Human Relations memiliki peran dalam menciptakan "work environment" yang lebih kondusif, memperkuat serta meningkatkan efektivitas komunikasi antar satu sama lain dalam perusahaan, serta membangun hubungan yang kuat serta harmonis antara karwayan dan manajemen. Peran Human Relations ini sangat penting untuk keberhasilan perusahaan, terlebih dalam konteks stakeholders yang meliputi internal dan juga external, dari karyawan, manajemen, hingga pelanggan, serta komunitas.

Peran Human Relations dalam Perusahaan

HR memiliki tanggung jawab dalam berbagai aspek manajemen SDM/Sumber Daya Manusia, mulai dari rekrutmen, training/pelatihan, development/pengembangan, penilaian kerja, serta kesejahteraan para karyawan. HR juga memiliki beberapa peran kunci bagi perusahaan yang bisa berpengaruh langsung terhadap stakeholder/pemangku kepentingan perusahaan:


1. Membuat Lingkungan Kerja yang Positif:

Dalam hal ini, HR berperan untuk menciptakan budaya kerja yang inklusif dan supportif. Dengan adanya lingkungan kerja yang sehat/positif, karyawan bisa lebih efektif dalam bekerja dan terlebih produktivitas para karyawan meningkat serta ada kepuasan kerja didalam perusahaan.


2. Komunikasi Efektif:

HR berperan sebagai jembatan komunikasi antara perusahaan dan karyawan atau manajemen dan karyawan. Komunikasi yang efektif bisa mengurangi kesalahan dalam komunikasi serta konflik, dan juga untuk memastikan bahwa karyawan sejalan serta memahami tujuan, visi dan misi perusahaan.


3. Pengembangan Karyawan:

dengan adanya training and development program yang disediakan oleh HR, karyawan bisa mengembangkan keterampilan mereka, tidak hanya meningkatkan kinerja individu akan tetapi kerjasama tim.


4. Manajemen Kinerja:

HR memiliki tugas untuk melakukan penilaian kinerja yang objektif serta konstruktif. Dengan adanya penilaian ini, karyawan bisa mengetahui hal-hal yang perlu ditingkatkan dari feedback yang diberikan di penilaian kinerja tersebut.


5. Kesejahteraan Karyawan: 

HR harus bisa memastikan bahwa karyawan perusahaan mendapatkan kesejahteraan serta hak yang mereka wajib dapatkan, baik dalam bentuk gaji, tunjangan kesehatan, lingkungan kerja yang sehat, dan lain-lain. Kesejahteraan yang dikelola dengan baik akan meningkatkan loyalitas serta retensi karyawan. 


Dampak terhadap Pemangku Kepentingan

Peran HR memiliki dampak signifkan terhadap berbagai stakeholder perusahaan:


1. Karyawan:

Dengan adanya dukungan serta apresiasi dari HR, karyawan cenderung lebih termotivasi, puas dan lebih produktif. Mereka juga memiliki komitmen yang lebih tinggi terhadap perusahaan.


2. Manajemen:

HR membantu bagian manajemen dalam pengambilan keputusan yang berbasis data mengenai SDM/Sumber Daya Alam. Dengan informasi yang banyak tentang kinerja dan kebutuhan karyawan, manajemen bisa merancang strategi yang lebih efektif.


3. Pelanggan:

Pelanggan dan karyawan berkesinambungan karena dengan karyawan yang bahagia dan termotivasi cenderung memberikan layanan yang lebih baik kepada pelanggan. Hal ini dapat meningkatkan faktor kepuasan serta loyalitas pelanggan, dan akan memberikan dampak positif bagi citra, reputasi serta pendapatan perusahaan.


4. Mitra dan Pemasok:

Hubungan yang baik antara HR dan karyawan memiliki fungsi pada stabilitas operasional perusahaan. Hal ini memberikan kepercayaan kepada mitra bisnis mengenai konsistensi dan kualitas kerja sama


5. Komunitas: 

Perusahaan yang memiiki HR efektif, cenderung lebih responsif terhadap isu-isu sosial dan lingkungan sekitar. HR dapat lebih mudah menjalankan program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility, yang bertujuan untuk memberikan manfaat bagi komunitas sekitar. 


Jadi, Peran HR dalam perusahaan sangatlah krusial dan berdampak signifikan terhadap berbagai pemangku kepentingan perusahaan. Dengan menjalankan fungsi-fungsi HR secara efektif, perusahaan dapat membuat lingkungan kerja yang positif, meningkatkan komunikasi didalam perusahaan, mengembangkan serta meningkatkan keterampilan karyawan, serta memastikan kesejahteraan mereka. Dampak dari HR tidak hanya dirasakan oleh didalam perusahaan, akan tetapi diluar perusahaan seperti pelanggan, komunitas juga mendapatkan dampak positif tersebut. Oleh karena itu, Fungsi HR merupakan langkah yang bagus untuk perusahaan.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun