Mohon tunggu...
KKN 08 Tempursari
KKN 08 Tempursari Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Kegiatan keseharian Masyarakat Tempursari

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Demonstrasi Pengendalian Penyakit Layu Visarium dan Layu Bakteri dengan Menggunakan Agen Hayati

11 November 2022   06:55 Diperbarui: 11 November 2022   06:58 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tempursari 10 November 2022 merupakan hari ke 25 dalam melaksanakan kegiatan KKN, pada hari ini kami pergi ke kantor BPP yang berada di kecamatan Tempursari. Kami bertemu langsung dengan Pak Mukhamad Ali Maksum sebagai petugas pengendali hama penyakit pada pisang.

Pak Ali mengatakan bahwa pandangan masyarakat tentang virus itu selama ini salah, karena virus yang terjadi pada pisang ini sebenarnya disebabkan oleh layu bakteri, layu Fusarium dan jamur. 

Dalam mencegah hal ini beliau memberi saran untuk menggunakan agen hayati tripoderma yang termasuk kategori jamur yang antagonis.Beliau juga mengatakan bahwa ada Program Klinik PHT diantaranya yaitu, menyediakan obat-obatan Hayati (Organik), Menerima konsultasi bagi para petani pisang, menyediakan pestisida hayati dan Nabati.

Selain itu Pak Ali mengatakan bahwa kelompok tani pisang yang berada didesa pundung sari bersama BPP difasilitasi untuk membuat agen hayati. Agen hayati ini sudah diuji oleh laboratorium sehingga dapat dikatan bahwa tidak bahaya dan baik untuk dipakai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun