Mohon tunggu...
Abdul Rahman
Abdul Rahman Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Sedang mengenyam perguruan tinggi di institut ummul quro al islami ,

Abdul rahman biasa disapa oman, abdul, dan lain lain tergantung yang memanggilnya hihi, hobi menyiksa kaki dengan menjelajahi hutan hutan belantara sampai menemukan obat penawar nyeri kaki yaitu puncak gunung

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Penjelajahan Pikiran Manusia

15 Mei 2024   19:02 Diperbarui: 15 Mei 2024   19:03 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

PENDAHULUAN

  Filsafat adalah disiplin yang mencari pemahaman mendalam tentang realitas, eksistensi, pengetahuan, nilai, alasan, dan bahasa. Melalui refleksi kritis dan argumentasi logis, filsafat berusaha menjawab pertanyaan-pertanyaan fundamental tentang dunia dan posisi manusia di dalamnya. Dalam sejarah, filsafat telah menjadi dasar bagi banyak disiplin ilmu lainnya, termasuk ilmu pengetahuan, teologi, dan etika.

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN

 Filsafat memiliki sejarah panjang yang dimulai dari peradaban kuno. Secara garis besar, perkembangan filsafat dapat dibagi menjadi beberapa periode:

1. **Filsafat Kuno**

   - Filsafat dimulai di Yunani Kuno dengan tokoh-tokoh seperti Thales, Pythagoras, dan Heraklitus. Namun, filsafat Yunani mencapai puncaknya dengan Socrates, Plato, dan Aristoteles. Mereka mengeksplorasi berbagai masalah, dari metafisika hingga etika dan politik.

2. **Filsafat Abad Pertengahan**

   - Pada periode ini, filsafat didominasi oleh upaya untuk mengharmonisasikan ajaran agama Kristen dengan pemikiran rasional. Filsuf seperti Augustine dan Thomas Aquinas menjadi tokoh utama. Mereka memanfaatkan filsafat Yunani, terutama Aristoteles, untuk menjelaskan doktrin agama.

3. **Filsafat Modern**

   - Dimulai pada abad ke-17 dengan tokoh-tokoh seperti Ren Descartes, John Locke, dan Immanuel Kant, filsafat modern menandai peralihan fokus ke epistemologi dan metode ilmiah. Era ini juga melihat munculnya dualisme Descartes dan kritik Kant terhadap metafisika tradisional.

4. **Filsafat Kontemporer**

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun