Mohon tunggu...
Abdullah Amas
Abdullah Amas Mohon Tunggu... Jurnalis - simple
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

simple

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Anis Matta Bikin Partai Gelora, Partai Gelombang Rakyat

19 Juli 2019   12:57 Diperbarui: 19 Juli 2019   13:00 3050
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Partai Gelora Bentukan Anis Matta telah siap?. Gejolak politik kembali terjadi. Partai Gelora yang disebut sebut akan jadi metamorfosis dari ormas Garbi diprediksi akan muncul. Seketaris The Future Institute Abdullah Amas menyampaikan selamat bila Partai Gelora menjadi Partai Baru bentukan Anis Matta dan ketua umumnya Fahri Hamzah. "yang kami tahu bahwa partai gelora ini ketua umumnya nanti Fahri Hamzah dan ketua dewan pembinanya adalah Anis Matta, ada info dari internal kemungkinan menarik Bang sandiaga Uno" ujar abdullah Amas.

Menurut info internal Garbi akan tetap jadi ormas namun partai tersendiri tetap jalan yaitu Partai Gelora. "saya menyampaikan selamat pada bang anis dan bang Fahri bila betul Partai Gelora yang dimunculkan, walau lambangnya nyaris mirip perindo, saya kira mudah mensosialisasikan lambangnya karena mirip lambang perindo" ujar Abdullah Amas. Namun tak semua pendukung ide ide anis matta akan berlabuh di partai ini. "pendukung ide ide anis matta tersebar disemuanya" ujar Abdullah Amas.

Tokoh tokoh kuat yang bersama Anis matta diantaranya Tamsil Linrung anggota DPD RI,wagub kalimantan Hadi, anggota DPRD PKS Jatim Hammy dan lain-lain. Partai Gelora diprediksi akan jadi kendaraan Anis Matta ke pilpres 2019. Mantan wakil ketua DPR RI ini dinilai sebagai figur kuat dan terbukti memiliki jaringan kuat di internal PKS karena pernah jadi pimpinan partai dalam waktu lama

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun