Kritik konstruktif ibarat peta yang membantu kita menavigasi jalan menuju pemimpin yang lebih baik. Ini bukan sekadar menyoroti kekurangan, melainkan juga menuntut transparansi dan akuntabilitas. Dua hal yang menjadi pilar kokoh bagi sebuah pemerintahan yang sehat. Kita menginginkan calon pemimpin yang tidak hanya ahli dalam merangkai janji, tetapi juga mampu menunjukkan rekam jejak yang jelas, seperti seorang arsitek yang memamerkan rancangan bangunan yang telah dibangunnya.
Penulis berharap, kita tidak hanya berpartisipasi dalam proses demokrasi, tetapi juga berkontribusi untuk menciptakan kultur pemerintahan yang lebih baik. Kita adalah bagian dari ekosistem yang saling mendukung, dengan suara dan pertanyaan kita, kita dapat membangun sebuah komunitas yang mengedepankan transparansi dan akuntabilitas. Saatnya bagi kita untuk berdiri teguh, menginginkan lebih dari sekadar kata-kata, dan bersama-sama membentuk masa depan yang kita inginkan.
Pilkada Serentak Mencari Pemimpin Yang Baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H