Mohon tunggu...
Abdul Fathan Muvina
Abdul Fathan Muvina Mohon Tunggu... Lainnya - Siswa SMKN 53 Jakarta

Hobi saya adalah mendengarkan musik dan bermain game

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Edukasi untuk Remaja tentang Gadget dan Sex Bebas

13 Maret 2024   16:49 Diperbarui: 13 Maret 2024   16:52 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seperti yang Anda ketahui, Penggunaan gadget telah melampaui sekadar alat komunikasi dan informasi, dengan mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk seksualitas. Gadgets memberikan akses yang mudah dan cepat terhadap konten-konten yang berkaitan dengan seksualitas, mulai dari konten edukatif hingga yang tidak pantas. Hal ini dapat mempengaruhi pemahaman remaja tentang seks, menyebabkan kebingungan atau kesalahpahaman, serta meningkatkan risiko terlibat dalam perilaku seksual yang tidak aman atau tidak sehat.

Selain itu, penggunaan gadget yang berlebihan dapat mengganggu perkembangan identitas seksual remaja. Terpaparnya konten-konten seksual yang tidak sesuai atau tidak realistis dapat menciptakan ekspektasi yang tidak realistis tentang hubungan dan aktivitas seksual. Hal ini dapat mengganggu proses pembentukan identitas seksual yang sehat dan menyebabkan kecemasan atau ketidaknyamanan dalam menjalani hubungan yang sebenarnya.

Oleh karena itu, penting bagi pendidik, orang tua, dan masyarakat secara luas untuk memberikan edukasi yang tepat tentang penggunaan gadget dan seks. Hal ini meliputi memberikan informasi yang akurat tentang seksualitas, membimbing remaja dalam mengeksplorasi identitas seksual mereka dengan sehat, dan mengajarkan mereka untuk menggunakan gadget secara bertanggung jawab dan kritis dalam mengakses konten-konten yang berkaitan dengan seks. Dengan demikian, kita dapat membantu remaja mengembangkan pemahaman yang sehat tentang seksualitas dan mengurangi risiko perilaku seksual yang tidak aman atau tidak sehat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun