Wasiat Bang Pitung cuma tiga:
1. Silat
2. Shalat
3. Solawat
Secara tersurat, tiga kata di atas sangat mudah untuk dipahami. Namun secara tersirat, tiga kata di atas mengandung makna yang begitu dalam.
SILAT
Silat secara tersurat adalah salah satu ilmu bela diri. Pada dasarnya silat dipelajari untuk membela diri dari serangan-serangan musuh yang berbentuk fisik.Â
Namun yang perlu digaris bawahi, ilmu silat tidak pernah dibawa sampai ke liang lahat. Ketika jasad mati, silat tidak lagi berguna untuk membela diri. Artinya, silat hanya berguna untuk urusan-urusan dunia.
Silat di sini dianalogikan sebagai bentuk kemahiran dalam urusan dunia. Maka, dengan kemahiran terhadap urusan dunia, orang lain tidak sembarangan memandang. Itu yang coba ditanamkan kepada orang Betawi agar tidak mudah dikalahkan dalam urusan dunia.
Karena dengan kemahiran dunia, orang Betawi tidak mudah untuk diinjak, tidak mudah untuk dijajah. Intisarinya, jangan sampai orang Betawi terbelakang dalam urusan dunia. Namun kembali lagi, kemahiran dalam urusan dunia tidak akan berguna saat jasad merebah di liang lahat, persis seperti silat.
SALAT