Stabilitas politik dan keamanan sangat penting untuk kemajuan suatu negara. Keduanya menciptakan kondisi yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan sosial. Stabilitas politik memberi kepastian hukum dan kebijakan, sementara keamanan melindungi warga, investor, dan infrastruktur. Tanpa keduanya, negara akan kesulitan menghadapi tantangan, yang menghambat kemajuan dan kesejahteraan.
Dinamika politik Indonesia sering terbelah, dengan polarisasi tajam antara kelompok politik. Hal ini menyulitkan stabilitas politik, karena ketegangan bisa memicu konflik. Tantangan utama adalah menjembatani perbedaan dan memastikan kepentingan nasional diatas ambisi pribadi. Dibutuhkan kepemimpinan inklusif dan kebijakan yang mendukung kemajuan bersama untuk menjaga stabilitas politik dan sosial.
Gaya berpolitik merangkul yang diterapkan oleh Presiden Prabowo Subianto menunjukkan kedewasaan politiknya. Setelah periode ketegangan dalam pemilu sebelumnya, Prabowo memilih untuk mendekatkan diri dengan rival politik dan berkoalisi, seperti saat bergabung dalam kabinet Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Pertahanan. Tujuan utama dari strategi ini adalah menciptakan stabilitas politik dan memperkuat kerja sama lintas partai, demi kemajuan bangsa. Dengan merangkul berbagai pihak, Prabowo berusaha mengurangi polarisasi dan menjaga kepentingan negara.
Setelah menang Pilpres dan menjadi Presiden, gaya politik Prabowo terlihat lebih inklusif dan fokus pada rekonsiliasi. Alih-alih memperburuk polarisasi yang terjadi selama kampanye, Prabowo memilih untuk merangkul berbagai pihak, termasuk rival politiknya. Sebagai Presiden, ia mendorong kerjasama lintas partai untuk mencapai stabilitas politik dan keamanan. Dengan bergabung dalam koalisi besar dan memprioritaskan kepentingan nasional, Prabowo berupaya mengurangi ketegangan politik, memperkuat fondasi demokrasi, dan mempercepat pembangunan negara. Pendekatan ini mencerminkan kedewasaan politiknya dalam menempatkan kemajuan bangsa diatas ambisi pribadi atau kelompok.
Hasil dari strategi ini terbukti dengan tercapainya stabilitas politik dan keamanan nasional yang lebih baik. Hal ini tercermin dari survei Litbang Kompas, yang menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat yang tinggi terhadap stabilitas politik dan keamanan, mencapai 85,8 persen. Meskipun citra positif Polri sedikit lebih rendah, dengan 65,7 persen, kinerja Polri dalam menjaga keamanan tetap dihargai oleh masyarakat, seiring dengan peran Prabowo dalam memperkuat sistem pertahanan negara.
Survei ini juga mencerminkan bahwa meskipun tantangan tetap ada, masyarakat merasa lebih aman dan stabil, yang merupakan dasar penting untuk mendukung aktivitas sosial dan ekonomi. Secara keseluruhan, Prabowo berhasil membawa Indonesia pada kondisi yang stabil dan aman, menunjukkan kemampuan dalam menghadapi tantangan besar di tengah dinamika politik dan global yang kompleks.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI