Pernah melihat Jember Carnaval? Event catwalk terpanjang di dunia dari jember tiap bulan agustus kini telah menjadi event fashion kelas dunia. Peserta carnaval ini sekarang tidak hanya dari masayarakat jember semata melainkan juga dikuti oleh beberapa desainer ternama dunia dan mendapat liputan dari media fashion dunia.
Terlepas dari latah atau memang memiliki kompetensi kini banyak daerah terinspirasi untuk membuat hal yang sama. Di probolinggo ada event dengan nama semipro (seminggu di probolinggo), di kota batu ada karnaval bunga, di jogja ada jogja fashion week, solo punya solo batik carnival. Kota-kota lain seperti kediri, kudus juga sekarang mencoba untuk membuat hal yang sama. Dari sisi promosi daerah tentu saja hal ini positif karena semakin banyak daerah yang terekspos secara nasional bahkan internasional. Ekspos media ini dalam jangka panjang dapat mengundang investor untuk masuk dan menanamkan modal di tempat tersebut yang berarti pembangunan dapat berjalan lancar.
Nah dari kacamata wirausaha muda tentu saja hal ini adalah peluang. Jika di daerah anda mulai dikembangkan event serupa maka sebagai calon wirausaha anda harus jeli meliaht peluang yang bisa dikembagkan di daerah anda tanpa perlu berurbanisasi ke kota besar. Bila sudah berkembang pesat seperti jember carnaval justru orang dari kota besar dan kota besar di dunia yang akan datang ke kota anda. Sekarang yang perlu dipikirkan sebagai putra daerah apa yang bisa anda produksi baik produk maupun jasa berdasar potensi lokal.
Setidaknya ada tiga sektor yang ingin saya bagi dengan anda. Pertama industri kreatif, sektor ini bisa anda kembangkan didaerah anda masing-masing. Membuat cinderamata, kerajinan, aksesoris, oleh-oleh khas daerah, pertunjukan kesenian daerah merupakan peluang yang belum tergarap sempurna. Beberapa kali melihat jember carnival maupun semipro di probolinggo sektor ini masih dikelola secara parsial belum maksimal. Padahal sektor ini relatif low cost. Untuk membuat kerajinan lokal, pertunjukan kesenian lokal sumber daya manusia dan bahan baku sudah tersedia di daerah anda kan. Tinggal pengemasan dan promosi yang perlu anda pikirkan bagaimana bisa menghasilkan efek yang luar biasa. Sebagai calon sarjana saya berpikir kompetensi anda memang disini, bagaimana dengan ilmu dan teknologi yang anda kuasai dapat melakukan aktivitas promo yang bagus.
Sektor akomodasi dan fasilitas. Berbagai event di daerah membuka peluang bisnis baru bagi anda. Peluang usaha di bidang perhotelan, rumah singgah, rumah makan bisa dikembangkan. Kalo ada pertanyaan kan butuh modal besar? Tentu saja jika nada membangun hotel bitang 5 butuh modal yang besar. Tapi sekali lagi anda harus kreatif, tidak semua orang mau emnginap di hotel justru kadang orangmencari sensasi enginap dengan suasana lokal. And adapat menghimpun rumah warga untuk disewakan dengan paket-paket yang lebih ekonomis tapi tidak mengurangi kualitas kan? Jika ini berjalan anda tidak perlu mengeluarkan modal besar dan masyarakt juga akan menerima efek berangkai dari rumah yang disewakan karena nanti bisnis makan minuman secara langsung juga kan mengikuti. Anda juga bisa membuka layanan tour guide dengan mengutakan pada cerita lokal daerah anda. Setiap daerah memiliki khasanah cerita lokal yang bersumber pada tokoh atau tempat yangberbeda-beda dan unik bukan. Hal tersebut dapat dijadikan kekuatan untuk menarik pengunjung.
Ketiga, sektor trasportasi. Salah saru kelemahan daerah adalah mininya sarana transportasi. Dari sisi wirausaha ini jugapeluang. Anda bisa membuat rencatl mobil, rental sepeda motor seperti di bali. Rental sepeda ontel untuk berkeliling. Atau jasa ojek dengan menggandeng masayarakat sekitar. Saya yakin masih banyak hal lain, tentu saja seperti judul diatas bayak peluang wirausaha berbasis event di daerah. Bukan begitu ?
Abdulah Sidik
Head Knowledge Center
Indonesian Character Power
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H