Mohon tunggu...
Abdull 9c
Abdull 9c Mohon Tunggu... -

berdiri tegak menatap masa depan :)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Getir Menyapu Kalbu

25 Februari 2015   16:01 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:32 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terasa lama sekali

kualurkan sebuah keterasingan

di antara mimpi mimpi ku,

lewat sebuah fantasi yang

semakin lama semakin

terpendam waktu...

Anganku mengambang

dalam pekatnya malam

yang bmengirimkan serbu hasrat

namun aku hanya tenggelam dalam samudramu

Dan kesendirian mulai

berteluk dalam bayangmu

kau telah pergi...

meninggalkansebuah hati

yang mengambang

Getir pun menyapu kalbu

setiap kali aku ingat dirimu...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun