Mohon tunggu...
Habibullah
Habibullah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Coba aja dulu!!

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Gambaran Pekerja Proyek pada masa Orde Baru dari Novel Orang-orang Proyek Karya: Ahmad Tohari

27 Desember 2024   21:20 Diperbarui: 27 Desember 2024   21:15 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Gambar Novel Orang-orang Proyek (Sumber: klikanggaran.com))

Novel Orang-Orang Proyek karya Ahmad Tohari adalah sebuah karya sastra yang menggambarkan kehidupan para pekerja proyek di Indonesia pada masa Orde Baru. Novel ini mengisahkan tentang kehidupan para pekerja proyek yang hidup dalam kemiskinan dan kesulitan, serta bagaimana mereka berjuang untuk bertahan hidup di tengah-tengah kondisi yang sulit. Dalam novel ini, Ahmad Tohari menggambarkan kehidupan para pekerja proyek sebagai realitas yang keras dan penuh tantangan. Para pekerja proyek hidup dalam kondisi yang sangat sulit, dengan upah yang rendah dan kondisi kerja yang berat. Mereka harus bekerja keras setiap hari untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka dan keluarga mereka. Namun, meskipun hidup dalam kondisi yang sulit, para pekerja proyek tetap memiliki semangat dan tekad yang kuat untuk bertahan hidup. Mereka saling membantu dan mendukung satu sama lain, meski mereka hidup dalam kemiskinan dan kesulitan.

Dalam novel ini, Ahmad Tohari juga menggambarkan bagaimana kehidupan para pekerja proyek dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah. Pemerintah seringkali mengabaikan kebutuhan para pekerja proyek, dan bahkan seringkali melakukan tindakan yang merugikan mereka. Hal ini terlihat dalam adegan di mana para pekerja proyek dipaksa untuk bekerja di bawah terik matahari tanpa mendapatkan upah yang layak.

Inti dalam novel ini yaitu mengisahkan seorang tokoh Kabul yang berprofesi sebagai insinyur. Ia tak bisa menguraikan dengan baik hubungan antara kejujuran dan kesungguhan dalam pembangunan proyek jembatan ini dengan keberpihakan kepada masyarakat miskin. Apakah yang pertama merupakan manifestasi yang kedua? Apakah kejujuran dan kesungguhan sejatinya adalah perkara biasa bagi masyarakat berbudaya, dan harus dipilih karena keduanya merupakan hal yang niscaya untuk menghasilkan kemaslahatan bersama?

Memahami proyek pembangunan jembatan di sebuah desa bagi Kabul, insinyur yang mantan aktivis kampus, sungguh suatu pekerjaan sekaligus beban psikologis yang berat. "Permainan yang terjadi dalam proyek itu menuntut konsekuensi yang pelik. Mutu bangunan menjadi taruhannya dan masyarakat kecillah yang akhirnya menjadi korban. Akankah Kabul bertahan pada idealismenya? Akankah jembatan baru itu mampu memenuhi dambaan lama penduduk setempat?

Dalam kesimpulannya, novel Orang-Orang Proyek karya Ahmad Tohari adalah sebuah karya sastra yang menggambarkan kehidupan para pekerja proyek di Indonesia pada masa Orde Baru. Novel ini menggambarkan kehidupan seorang insinyur yang bernama Kabul yang dihadapkan dengan 2 pilihan dan juga para pekerja proyek sebagai realitas yang keras dan penuh tantangan, namun tetap memiliki semangat dan tekad yang kuat untuk bertahan hidup. Novel ini juga menggambarkan bagaimana proyek kehidupan para pekerja dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah, kekuasaan dan korupsi, serta agama dan kepercayaan. Secara keseluruhan, novel ini memberikan gambaran yang jelas tentang kehidupan para pekerja proyek di Indonesia pada masa Orde Baru, dan memberikan pengajaran tentang semangat dan tekad yang kuat untuk bertahan hidup dalam kondisi yang sulit.

Novel Orang-Orang Proyek karya Ahmad Tohari adalah sebuah karya sastra yang menggambarkan kehidupan masyarakat pedesaan di Indonesia pada masa Orde Baru. Novel ini mengisahkan tentang kehidupan seorang pemuda bernama Kabul yang berasal dari keluarga miskin dan berusaha meraih kesuksesan dengan menjadi seorang Insinyur. Dalam novel ini, terdapat unsur-unsur intrinsik yang sangat penting untuk dianalisis, seperti tema, alur, tokoh, latar, dan gaya bahasa.

Tema yang diangkat dalam novel Orang-Orang Proyek adalah tentang perjuangan hidup dan kesuksesan. Kabul, tokoh utama dalam novel ini, merupakan seorang pemuda yang berasal dari keluarga miskin dan berusaha meraih kesuksesan dengan menjadi seorang Insinyur. Dalam perjuangannya, Kabul harus menghadapi berbagai rintangan dan tantangan, seperti menjadikan mutu bangunan dan masyarakat kecil sebagai taruhan atau memenuhi dambaan lama penduduk setempat dengan membangun jembatan yang kokoh. Namun, Kabul tidak menyerah dan terus berjuang hingga akhirnya berhasil meraih kesuksesan.

Alur dalam novel ini cukup sederhana dan mudah dipahami.  Alur cerita dimulai dengan pengenalan tokoh utama, Kabul, dan latar belakang kehidupannya. Kemudian, cerita berlanjut dengan perjuangan Kabul dalam meraih kesuksesan sebagai seorang Insinyur. Di tengah-tengah cerita, terdapat beberapa konflik yang harus dihadapi oleh Kabul, seperti memenuhi dambaan lama masyarakat setempat atau tetap bertahan pada idealismenya. Namun, Kabul berhasil mengatasi semua konflik tersebut dan meraih kesuksesan.

Tokoh dalam novel Orang-Orang Proyek sangat beragam dan memiliki karakter yang kuat. Tokoh utama, Kabul, digambarkan sebagai seorang pemuda yang cerdas, ulet, dan pantang menyerah. Selain itu, terdapat juga tokoh-tokoh lain seperti Dalkijo, si kepala pemborong proyek, menganggap korupsi adalah realitas yang tak hanya tak bisa dihindari tapi juga mesti dinikmati. Ia seorang yang keras kepala dan juga suka berfoya-foya.

Pak Tarya, bekas wartawan dan pensiunan pegawai negeri di kantor penerangan. Seperti Dalkijo, dia juga menyerah kepada realitas korupsi. Bedanya, Pak Tarya tak mau ikut edan. Dia lebih memilih menyendiri; menyepi, dan menikmati hidup. Memancing dan memainkan suling di bawah pohon mbulu adalah kesibukannya sehari-hari.

Basar, memilih karir sebagai kepala desa usai kuliah. Ia menghadapi dilema antara menolak dengan risiko tersingkir dari jabatan atau menerima tekanan dan bertahan demi kebaikan warga kampung. Dia merasa masih bisa bersiasat menghadapi tekanan demi tetap bisa melayani dan memperbaiki kondisi warga dengan jabatan itu. Setiap tokoh dalam novel ini memiliki peran yang penting dalam mengembangkan cerita dan tema yang diangkat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun