Pemkab Yalimo akan  Salurkan Bantuan Studi Lewat Rekening
JAYAPURA, KOMPASIANA.com --- Dinas pendidikan dan Kebudayaan Kab. Yalimo akan salurkan bantuan studi kepada mahasiswa lewat rekening bank kepada setiap mahasiswa.
Nahor Nekwek, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Yalimo mengakui telah membuat kesepakatan dengan mahasiswa. Sehingga kesepakatan bersama tersebut waji dipatuhi demi kelancaran dan keamanan berasama terhadap BPK dengan KPK.
Hal ini disampaikan Nekwek kepada kompasiana.com saat dihubungi dari Jayapura, Jumat (8/11/2019) lewat selulernya.
"BPK dengan KPK sarankan dua alternatif yaitu lewat rekening atau lewat kampus tapi kami ambil keputusan bahwa lewat mahasiswa melalaui rekening masing-masing," jelasnya.
Nekwek menegaskan, tidak ada toleransi bagi mahasiswa-mahasiswi yang tidak berkenan kumpul data sesuai ketentuan.
"Kami tidak akan toleransi sedikit pun karena kita terancam dari BPK. Jadi kami tetap akan salurkan sesuai dengan  keputusan kami," tegasnya.
Sementara itu, Jhon West Wandik, Ketua Himpunan Mahasiswa Kabupaten Yalimo (HMKY) Pusat di Jayapura menerangkan, sesuai dengan permintaan dan kesepakatan dari mahasiswa kabupaten Yalimo sendiri sehingga pihaknya akan ikuti penyaluran biaya bantuan melalui rekening masing-masing.
"Kami pengurus sudah akomodir semua. 80 persen rekening mahasiswa sudah terkumpul,  baik mahasiswa umum  mahasiswa kesehatan," terangnya.
Lanjut Jhon, yang masih belum kumpul rekeningnya tetap diakomodir, namun ada mahasiswa yang tidak punya rekening. Untuk itu ia harapkan agar segera buka rekening di bank.
"Mahasiswa yang belum punya rekening kami harap supaya secepatnya diurus, karena dari dinas tidak ada A atau B. Dinas akan tetap kirim lewat rekening mahasiswa," harapnya.
