(Catatan penting: Profil kekayaan mereka selengkapnya bisa dilihat dalam website KPK)
Dari semua pejabat BPK yang membuat LHKPN, jadwal pelaporannya sudah lama berlalu yang berarti laporan harta kekayaan mereka pada saat sekarang, belum dilaporkan.
Perlu juga diketahui bahwa Ketua BPK Harry Azhar Azis (masih menjadi anggota DPR), belakangan namanya menjadi bahan pergunjingan masyarakat luas, karena namanya tertera di dalam dokumen Panama.
Dalam Dokumen Panama tsb Agus dibilang memiliki perusahaan di Chili dan dia menjabat sebagai direktur di perusahaan tsb. Agus disebut tak melaporkan perusahaan tsb di dalam LHKPN. Agus berkilah dengan mengatakan bahwa sejak tahun 2010 dia tidak lagi menjabat sebagai direktur di perusahaan tsb.
Nah, dengan melihat kenyataan oknum BPK yang telah melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan tugas dan wewenangnya dan kurang koreksi diri sebagai pejabat Negara yang tugasnya memeriksa keuangan pihak lain, maka wajar saja jika Ahok mengatakan: “BPK Ngaco.” Ah, jangan-jangan oknum BPK itu mirip dengan Sanusi.
Sumber:
rakyat.win
detik.com
www.mag.co.id
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H