Mohon tunggu...
Bayu Ilham Sulaiman
Bayu Ilham Sulaiman Mohon Tunggu... Penulis - Pendiri Dewan Perwakilan Politik

Mahasiswa Prodi Komunikasi PJJ Universitas Siber Asia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Meningkatkan Kualitas Pendidikan: Peran Guru, Teknologi, dan Apresiasi Orang Tua

1 Agustus 2024   15:24 Diperbarui: 1 Agustus 2024   15:27 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://kolompendidikan.my.id/2024/01/01/sistem-pendidikan-di-indonesia/

Pendidikan merupakan aspek yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Tidak dapat dipungkiri bahwa pendidikan memegang peranan besar dalam membentuk karakter, pengetahuan, dan keterampilan individu. Namun, apa jadinya jika sekolah tidak memberikan ijazah? Pertanyaan ini mungkin terdengar aneh, namun yang lebih penting adalah kualitas dari pendidikan itu sendiri. Jika yang diajarkan di sekolah itu bagus, maka pendidikan yang diberikan akan bermanfaat bagi siswa.
Namun, untuk mencapai manfaat tersebut, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu kualitas guru dan sistem pendidikan yang diterapkan.

Guru memiliki peranan yang sangat vital dalam proses pendidikan. Guru yang baik adalah mereka yang tidak hanya menguasai materi pelajaran, tetapi juga mampu menyampaikan materi tersebut dengan cara yang menarik dan mudah dipahami oleh siswa. Selain itu, guru yang baik juga harus mampu memahami dan mengenali potensi serta kelebihan yang dimiliki oleh setiap siswa. Dengan demikian, guru dapat memberikan perhatian yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing siswa, sehingga proses belajar mengajar menjadi lebih efektif.

Selain kualitas guru, sistem pendidikan yang diterapkan juga sangat berpengaruh terhadap keberhasilan pendidikan. Sistem pendidikan yang baik adalah sistem yang dapat mengakomodasi berbagai kebutuhan siswa dan mampu menghadirkan suasana belajar yang kondusif. Sistem pendidikan yang baik juga harus relevan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat. Oleh karena itu, semakin bagus guru dan sistem pendidikannya, maka pendidikan akan menjadi lebih relevan dan bermanfaat bagi siswa.

Di era digital ini, teknologi juga memiliki peranan yang sangat penting dalam bidang pendidikan. Teknologi dapat mempermudah berbagai aspek dalam proses belajar mengajar. Misalnya, dengan adanya teknologi, guru dapat dengan mudah mengakses berbagai sumber belajar yang bervariasi dan up-to-date. Siswa juga dapat memanfaatkan teknologi untuk belajar secara mandiri dan mencari informasi tambahan di luar materi yang diajarkan di kelas. Oleh karena itu, kita harus melek teknologi dan mengaplikasikannya dalam bidang pendidikan agar proses belajar mengajar menjadi lebih efektif dan efisien.

Selain peran guru dan teknologi, apresiasi orang tua terhadap anak juga sangat penting, terutama dalam bidang pendidikan. Apresiasi yang diberikan oleh orang tua dapat menjadi motivasi bagi anak untuk belajar lebih giat dan mencapai prestasi yang lebih baik. Orang tua yang memberikan apresiasi kepada anaknya menunjukkan bahwa mereka peduli dan menghargai usaha yang telah dilakukan oleh anaknya. Hal ini dapat meningkatkan rasa percaya diri anak dan mendorongnya untuk terus berusaha mencapai yang terbaik.
 

Namun, sering kali kita melihat adanya perbedaan antara sekolah elite dan sekolah biasa. Apa yang diajarkan di sekolah elite seharusnya juga diajarkan di sekolah-sekolah biasa. Tidak boleh ada diskriminasi dalam hal kurikulum dan materi pelajaran yang diberikan. Semua anak berhak mendapatkan pendidikan yang berkualitas, tanpa memandang latar belakang ekonomi dan sosial mereka. Oleh karena itu, perlu adanya pemerataan dalam hal pendidikan agar semua anak memiliki kesempatan yang sama untuk meraih masa depan yang cerah.

Orang tua dan guru juga harus mengetahui kelebihan yang dimiliki oleh anak atau muridnya. Setiap anak memiliki potensi dan kelebihan masing-masing yang perlu dikenali dan dikembangkan. Oleh karena itu, orang tua dan guru tidak boleh menuntut terlalu banyak kepada anak atau muridnya.
Tuntutan yang berlebihan dapat membuat anak merasa tertekan dan kehilangan minat untuk belajar. Sebaliknya, orang tua dan guru harus memberikan dukungan dan bimbingan yang sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh anak atau muridnya agar mereka dapat berkembang secara optimal.

Kesimpulannya, pendidikan yang baik tidak hanya ditentukan oleh adanya ijazah, tetapi lebih kepada kualitas dari apa yang diajarkan, kualitas guru, sistem pendidikan yang diterapkan, dan peran teknologi dalam mempermudah proses belajar mengajar. Selain itu, apresiasi dari orang tua dan pemerataan dalam hal pendidikan juga sangat penting untuk memastikan bahwa semua anak mendapatkan kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang. Dengan demikian, kita dapat menciptakan generasi yang cerdas, kreatif, dan berkarakter kuat untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun