Mohon tunggu...
Sion Pinem
Sion Pinem Mohon Tunggu... Apoteker - Sion Pinem bergiat dalam bidang kepenulisan

Sion Pinem, selain mengajar dan apoteker juga senang menulis.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Harga Diri Sebuah Bangsa

10 Januari 2020   12:46 Diperbarui: 10 Januari 2020   13:16 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keamanan. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Pixelcreatures

Harga Diri Sebuah Bangsa

Oleh Sion Pinem

Kedaulatan secara teritorial adalah salah satu bagian dari harga diri suatu bangsa. Keberadaan China yang menangkap ikan (sumber daya alam) di perairan Natuna, yaitu di zona ekonomi eksklusif (ZEE), secara illegal, telah mengganggu kedaulatan NKRI. Oleh karena itu, wajar jika pemerintah Indonesia dan rakyatnya melakukan protes terhadap tindakan sewenang-wenang oleh negara Tirai Bambu tersebut.

Memang benar dari segi kekuatan militer, China jauh lebih kuat dibandingkan Indonesia, tapi kedaulatan negara atau bangsa tentunya tidak selalu diukur oleh kekuatan militer. Kedaulatan adalah menyangkut harga diri.

Jika seseorang yang jauh lebih kuat dari kita memasuki pekarangan rumah kita tanpa seizin kita, maka kita pasti agar menegurnya, atau setidaknya menanyakan maksud dan tujuannya. Jika niatnya tidak baik, pasti kita akan mengusirnya. Bahkan jika dia melawan, maka kita juga pasti membuat perhitungan, sekalipun kita tahu dia lebih kuat. Mengapa? Karena kita sedang membela kedaulatan kita, harga diri kita.

NKRI adalah rumah kita, rumah bangsa Indonesia, yang tidak satupun bangsa lain boleh mengganggunya, termasuk China. Namun demikian, sudah menjadi kewajiban pemilik rumah menjaga rumah dan seluruh isi rumahnya sebaik-baiknya. Menjaga rumah dengan baik saja, mungkin tidak cukup, karena pencuri akan selalu mencari kelengahan pemiliknya.

Pemilik rumah perlu menumbuhkan "rasa segan" atau " rasa hormat" di dalam rumahnya setidaknya kepada lingkungannya. Contoh, secara fisik dan kekuatan, ular kobra sangatlah lemah dibandingkan dengan gajah atau pun singa. Namun karena kobra memiliki bisa yang mematikan, maka gajah dan singa segan mendekati sarangnya.

Saya menyebut "rasa segan" dan " rasa hormat" ini sebagai sebuah kehormatan. Kehormatan yang mengaung ke seluruh dunia dapat mencegah bangsa lain berbuat semena-mena kepada kita.

Amerika Serikat, mungkin harus berpikir dua kali untuk bertindak semena-mena kepada Vietnam, karena mempunyai pengalaman perang masa lalu yang pahit, sekalipun saat ini Amerika Serikat memiliki militer terkuat di dunia.

Demikian juga seluruh negara di dunia mungkin segan berbuat semena-mena kepada Amerika Serikat karena disamping unggul secara militer, mereka juga unggul dibidang ekonomi, teknologi, sumber daya manusia dan seterusnya.

Faktor-faktor di atas mungkin bisa menjelaskan mengapa China berani melanggar wilayah ZEE Indonesia dengan mengeksploitasi sumber alamnya secara tidak sah. Dengan berani mereka sudah "menjengkali" kemampuan kita dalam menjaga wilayah kita. Mereka berani karena kehormatan kita tidak cukup membuat mereka segan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun