Prabowo sejak pencalonan gubernur DKI mati-matian membela Jokowi karena sebagain dana kampanye ( milyaran) terbesar dari Prabowo(bantu minimal 100 Miliar )utk pemenangan Jokowi begitu juga Djan Farid.
Selain itu juga Prabowo mati2an berusaha yakinkan Megawati. Mereka lobi habis2an agar calon sebelumnya dari megawati (Mayjen Adang Ruchyatna) agar diganti oleh Jokowi.
Dan bagi Prabowo, Pilkada DKI adalah barometer nasional. Jika pihaknya menang (jokohok), maka kursi presiden RI hny tinggal 1/2 langkah lagi.
Namun, apa yg kemudian terjadi pada Jokowi ? Setelah menang, Jokowi seperti kacang lupa kulitnya. Mabuk kepayang. Lupa diri.ketika ditanya oleh Wartawan tidak pernah ada kata menolak jika dicalonkan jadi Presiden.
Prabowo sepertinya marah....
Lalu apa langkah Prabowo, dia mati-matian gencar di Media untuk pencitraanya
sumber tulisan :http://chirpstory.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
