Mohon tunggu...
Abanggeutanyo
Abanggeutanyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - “Besar, ternyata ada yang lebih besar, sangat besar, terbesar, super besar, mega besar dan maha besar.”

Nama : FM Al-Rasyid ---------------------------------------------------------------- Observe and be Observed

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kenali Vaksin Anti-Omicron, Vaksin Booster, dan Vaksin ke-3, Teliti Sebelum Vaksinasi

16 Desember 2021   14:55 Diperbarui: 16 Desember 2021   18:28 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Health workers prepare doses of the Pfizer-BioNTech COVID-19 vaccine at an inoculation centre in Naples, Italy, January 8, 2021. REUTERS/Ciro De Luca 

Tetapi perkembangan lebih menjanjikan dilakukan oleh Takis Biotech dan Rottapharm Biotech, dua perusahaan farmasi Italia. 

Luigi Aurisicchio, CEO, direktur ilmiah Takis Biotech berkata perusahaan mereka akan segera menghasilkan produk tersebut "beberapa jam lagi," menggambarkan optimisme mereka.

“This is why we’re moving as fast as possible to adapt our vaccine against this variant. Thanks to what we’ve learned since the beginning of the pandemic, we designed the COVID-eVax vaccine — the omicron version — in a few hours,” katanya. Sumber : ArabdNews edisi 29 Nopember 2021. 

Sejak Maret 2021 mereka telah melakukan uji klinis terakhir guna diakui WHO untuk menghasilkan vaksin anti-omicron yang diberi nama Covid-eVax dan mABCo19.

Dengan demikian untuk mengatasi Omicron saat ini manusia dihadapkan pada 3 cara, yaitu :

  • Dosis vaksin Booster
  • Dosis vaksin ke 3 
  • Dosis anti Omicron (menunggu validasi WHO).

Jadi apa bedanya antara vaksin ke 3 dengan vaksin booster dan vaksin anti-Omicron?

Dosis Vaksin Booster

Kini warga dunia sudah banyak mendapatkan 2 dosis vaksin COVID-19. Perlu diketahui, setelah beberapa waktu vaksin itu tidak kuat lagi. Untuk memastikan orang tetap kuat bisa mendapatkan dosis penguat. Jadi, dosis booster berarti dosis tambahan di atas dosis yang sudah dimiliki.

Dosis Vaksin ke 3

Beberapa orang memiliki sistem kekebalam yang lemah karena mereka sedang sakit atau sedang menghadapi masalah kesehatan. Dalam kondisi ini berarti tubuh mereka tidak bisa melawan penyakit yang masuk dengan cara yang sama seperti pada orang sehat lainnya.

Orang dalam kondisi seperti itu disebut "kelainan imun" atau Immundocompromised. Mereka dalam kondisi seperti inilah yang seharusnya mendapatkan dosis ke 3 vaksin Covid-19.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun