Seluruh tim operator mission control pantas berbangga meskipun perjalanan masih panjang, setidaknya dibutuhkan 4 misi penerbangan lanjutan si cerdik dan mungil ini.
Diharapkan helikopter itu bisa terbang selama mungkin menemani Perseverance, tapi ditargetkan dapat melaskanakan minimal 5 kali penerbangan. Pada percobaan berikutnya akan ditingkatkan jaraknya bisa mencapai 50 meter dari rover Perseferance.
jika betul ada mahkluk hidup di Mars mungkin saja mereka sedang mengintip dan mungkin juga terkejut ternyata sudah ada wahana "pesawat" buatan manusia yang bisa terbang di atas permukaan planet mereka dan ironisnya itu dikendalikan dari jarak yang sangat jauh.
Mengingat faktor usia Mars diperkirakan 4,6 miliar tahun dan usia bumi 4,55 miliar tahun bisa jadi pernah ada sebuah teknologi dari bumi yang pernah mencapai Mars atau sebaliknya makhluk Mars pernah mengacau penduduk bumi pada jutaan tahun yang silam.
Tetapi itu adalah sesuatu yang belum dapat dibuktikan secara ilmiah jadi bersifat fiktif bisa juga ilusi dan bumbu penyedap dalam cerita fiksi ilmiah.
Seandainya pun pernah ada pencapaian itu beberapa juta tahun silam maka pencapaian kali ini adalah kelanjutan dari yang pernah ada, artinya (jika ada) makhluk di planet Mars kini terkejut untuk kesekian kalinya.
Mari kita letakkan fokus pada apa yang realistis yaitu telah dicapai oleh manusia di planet Mars saat ini yakni telah hadir sebuah helikopter mini di sana dan ia telah mencatat rekor perdananya sebagaimana telah disebutkan di atas.
Setelah ini akan ada pencapaian lain yang akan dibuat Ingenuity untuk kebutuhan penelitian manusia. Sama seperti pencapaian lainnya yang akan dilakukan manusia untuk mengenali alam semesta.
Semoga apapun ciptaan manusia yang dikirim untuk mengenal dunia lain atau alam semesta kiranya akan dapat memberi hasil positif untuk meningkatkan dan penyempurnaan ilmu pengetahuan, membuat dunia semakin modern dan maju untuk seluruh bangsa yang beradab dan berluhur tinggi.
Tentu saja semoga dapat semakin mempertebal keyakinan bahwa alam semsta ini ada yang membuat, mengatur dan memeliharanya yakni Tuhan pencipta semesata alam.
abanggeutanyo
