Mohon tunggu...
Abanggeutanyo
Abanggeutanyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - “Besar, ternyata ada yang lebih besar, sangat besar, terbesar, super besar, mega besar dan maha besar.”

Nama : FM Al-Rasyid ---------------------------------------------------------------- Observe and be Observed

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Kompasiana dan Kompasiner Baru di Tengah Covid-19 dan Langit yang Biru

17 Juli 2020   10:51 Diperbarui: 17 Juli 2020   20:30 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi . Sumber : actconsulting.co. Diedit oleh penulis

Dalam penglihatan saya ada peningkatan pesat sekali sejak Maret 2020 ketika PSBB dan apapun istilah yang melekat di dalamnya semakin banyak penulis-penulis "baru" hadir di Kompasiana. 

Parameter "baru" yang saya sebutkan tentu BUKAN dalam frase "baru menulis" atau "penulis baru", bukan itu sama sekali saudara-saudara. Baru yang dimaksud di sini adalah waktu atau saat mereka bergabung di Komapsiana yang dapat dilihat dalam profil setiap dashboard penulis.

Tidak ada angka pasti dapat menunjukkan berapa pertambahan Kompasianer selama pandemi Covid-19 -sebut saja- sejak awal Maret 2020. 

Ketika orang-orang dipaksa belajar, bekerja dan mengisolasi diri di rumah sebagian besar mencari sesuatu yang baru untuk mengisi waktu. Ada yang doyan game, ada yang suka musik, ada yang tenggelam dengan drama Korea, ada yang belajar tari India, ada juga mengadu nasib dalam judi online dan sebagainya.

Tetapi ada juga sebagian orang lain kembali ke hobi lamanya atau bisa juga sebuah hobi baru yaitu menulis pada aneka platform media berbasis citizen journalism misalnya Kompasiana dan lain-lain.

Sistem Kompasiana pasti dapat menemukan data berapa jumlah pertambahan kompasianer baru selama pandemi Covid-19 ini melanda tanah air. Dari sana dapat dilihat berapa yang jadi penulis dan berapa yang menjadi silent reader, cuma berkomentar dan sebagainya.

Itulah penulis baru yang saya maksudkan dalam tulisan ini sehingga tidak salah maksud dan tujuan.

Kehadiran Kompasianer baru jelas membawa berkah bagi Kompasiana rumah besar kita. 

Secara teoritis bertambahnya penghuni dalam sebuah rumah akan bertambah juga orang di dalamnya dan itu berarti mempersempit ruang gerak, tempat duduk, tempat berdiri bahkan mungkin kamar mandi pun jadi rebutan dan sebagainya.

Akan tetapi kehadiran warga baru di Kompasiana tidaklah menyebabkan rumah jadi sempit dan mempersempit ruang gerak penghuni lama, malah yang terjadi sebaliknya.

Hadirnya penghuni baru membawa berkah khususnya bagi Kompasiana sendiri dengan berbagai tolok ukur dan kriteria pencapaian, diantaranya meningkatkan rankingnya dalam dunia maya yang dapat berimplikasi pada berbagai bidang termasuk  peningkatan popularitas dan sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun