Mohon tunggu...
Abanggeutanyo
Abanggeutanyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - “Besar, ternyata ada yang lebih besar, sangat besar, terbesar, super besar, mega besar dan maha besar.”

Nama : FM Al-Rasyid ---------------------------------------------------------------- Observe and be Observed

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Pukulan Hook "Unik" Ahok Kini Mendarat di BUMN

20 November 2019   06:10 Diperbarui: 20 November 2019   13:09 971
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi dokumen Penulis

Nasib baik masih memihak Ahok, tidak lama menjabat Wagub lantas ia jadi Gubernur DKI pada 19 November 2014. Baru beberapa bulan menjabat Ahok membuat heboh DKI habis-habisan dalam penataan, lalu lintas,  penggusuran, efisiensi, kedisiplinan dan lain-lain, termasuk membabat mafia pembuat anggaran DKI.

Pertarungan tinju Ahok vs DPRD DKI masih terekam dalam ingatan pada 2015 lalu. Wakil Ketua DPRD DKI saat itu Abraham "lulung" Lunggana mengingatkan Ahok. "Kita lihat saja apa yang terjadi dalam penjelasan APBD ini. Kita lihat saja, kalau dalam tinju ini pertandingan final," ujar Lulung Kamis (5/3/2015).

Salah satu heboh terbesar Ahok adalah ketika ia tak mampu mengendalikan diri masuk ke ranah agama islam. Dalam beberapa video pertemuan dengan staf, Ahok kerap mengutip sisi keagamaan. Tujuannya untuk meningkatkan disiplin staf utamanya. 

Pada tanggal 27 September 2016 dalam sebuah pertemuan Ahok terbukti menggunakan salah satu ayat dalam alquran. Meskipun bertujuan memberi perumpamaan tapi itulah senjata ampuh lawan-lawannya. 

Lontaran pukulan hook yang bersifat menyapu adalah salah satu kelemahan jenis pukulan Hook. Dari sini pula Ahook kena batunya. Ia terbukti menghina agama dan dikenakan hukuman penjara pada 9 Mei 2017 hingga 24 Januari 2019.

Berhentikah Ahok membuat Heboh? Ternyata tidak meskipun kali ini justru dia sendiri kena hook istrinya, Veronica Tan  yang "lari" ke pelabuhan cinta pria lain, Julianto Tio. Pernikahan mereka akhirnya bubar secara resmi pada 4 April 2018.

Ahok tidak berhenti, secepat kilat pukulan hooknya melumpuhkan wanita lain yang tak lain adalah mantan ajudan istrinya sendiri, seorang Polwan. Pada 25 Januari 2019 mereka menikah, sehari setelah ia dibebaskan.

Bagaimana mungkin Ahok yang badannya dipenjara mampu melayangkan "hooknya" ke sana kemari hingga dapat melangsungkan pernikahan sehari pasca dibebaskan? Itulah "hebatnya" hook Ahok.

Kini, usahanya menjadi bos Pertamina sedang diperbincangkan ramai, ada pro dan kontra seperti disebutkan di atas.

Melihat peta Ahok dan jenis "pukulan" unik miliknya selama ini tampak jelas Ahok sulit dibendung. Bisa jadi Ahok tak tergoyahkan menuju big bos BUMN. Kecuali ia melakukan kesalahan serupa menjelang itu atau ketika nanti telah menjabat big bos salah satu BUMN, Pertamina misanlnya.

Jika Ahok ternyata mampu "mendarat" di Pertamina mampukah ia bikin BUMN itu steril dari mafia-mafia yang telah membocori Pertaminan selama ini? Ataukah Ahok yang akan kena hook lawannya di sana? Mari kita lihat saja nanti.

abangggeutanyo

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun