Mohon tunggu...
Abanggeutanyo
Abanggeutanyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - “Besar, ternyata ada yang lebih besar, sangat besar, terbesar, super besar, mega besar dan maha besar.”

Nama : FM Al-Rasyid ---------------------------------------------------------------- Observe and be Observed

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Brunei, Bukan Liliput dari Negeri Dongeng

5 Mei 2015   02:51 Diperbarui: 11 Agustus 2019   13:53 1000
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : sinopecweekly.com

Pada abad 18 dan 19, sebutan "Bruni" lebih sering digunakan di Eropa. London Illustrated News telah mengubah istilah dan sebutan Sultan Brune menjadi Sultan Bruni dan mengukuhkannya menjadi "Brunei" antara tahun 1850 hinggao 1880.

Sebuah buku yang ditulis Frank Maryatt berjudul "Borneo and the Indian Archipelago" yang diterbtikan pada 1848 ia menyebut Brunei dengan "Bruni."

Sebuah buku karya JR Hipkins yang ditulis pada 1971 memberi pendapatnya kata Brunei berasal dari bahasa Sankskerta yaitu "Bhurni" yang bermakna "land" or "country".

Penulis lainnya, JH Moor dalam sebuah tulisanya pada 1871 menilai bahwa Brunei juga berasal dari bahasa Sangskerta yaitu "Varunai," yang bermakna sebagai "kampung Nelayan di atas air" yang kini disebut Kampong Ayer masih ditemukan sampai saat ini.

Terlihat nama dan sebutan Brunei sangat banyak dan bervariasi melalu proses sejarah yang amat panjang hingga 1500 tahun lebih lamanya. Beberapa nama yang menjadi fokus kita adalah sebagai berikut :

  • Dari Po-Li ke Po-Lo terus ke Pu-Ni
  • Dari Bruni ke Bhurni
  • Dari Bhurni ke Bornei atau Burney
  • Dari Borney menjadi  Borneo hingga menjadi Brunei

Melalui sejumlah nama di atas kita dapat melihat bahwa nama-nama yang pernah digunakan (istilah) menyebut Brunei (mulai dari Pu-Ni, Bruni, Bhurni, Bornei, Burney dan Borney, Borneo hingga menjadi Brunei) pada umumnya mirip-mirip. Mungkin karena beda dialeg (spelling) cara mengeja menjadikannya sedikit berbeda tapi maknanya sama, yaitu sebuah dataran di sudut Kalimantan di ujung Laut Cina Selatan tempat beristirahatnya kapal-kapal dari Samudera Pasifik dan Laut Cina Selatan menuju Samudera Hindia atau sebaliknya dari Samudera Hindia ke Samudera Pasifik melalui Selat Malaka.

Melihat Brunei tentu harus melihat sejarahnya. Mungkin akan terlalu panjang jika melihat detail sejarahnya pada tulisan ini. Sekilas cuplikan sejarah di atas kiranya mampu mengenal sekilas tentang sejarah Brunei Darussalam yang baru Merdeka secara formal dari protetorat Inggris pada 1 Januari 1984.

Sejarah singkat tentang Brunei di atas semoga membantu kita melihat seperti apakah Brunei yang kelihatannya kecil mungil ternyata menyimpan catatan dan rekor sejarah sangat besar dan amat panjang.

Mungkinkah karena sejarah panjang tesebut Brunei kini tampil bagaikn puteri cantik jelita bak mutu manikam yang bersolek tidak habis-habisnya saat ini?

Seberapakah ukuran Brunei? Mari bandingkan dengan beberapa provinsi di Indonesia, Lihat perbandingannya sebagai berikut :

  • Luas Provinsi Aceh: 57.365,09 km2 | Populasi: 4.494.410 jiwa | Kepadatan: 78.35 jiwa/km2
  • Luas Provinis Sumatera Utara : 72.981,23 km2 | Populasi: 12.982.204 jiwa | Kepadatan: 177.88 jiwa/km2
  • Luas Provinis Bali : 5.561,40 km2 | Populasi: 3.890.757 jiwa | Kepadatan: 699.6 jiwa/km2
  • Luas DKI Jakarta : 740,28 km2 | Populasi: 9.607.787 jiwa | Kepadatan: 12978.59 jiwa/km2
  • Luas Provinsi Jawa Tengah: 33.987,45 km2 | Populasi: 32.382.657 jiwa | Kepadatan: 952.78 jiwa/km2
  • Luas Provinsi Jawa Barat: 35.244,91 km2 | Populasi: 43.053.732 jiwa | Kepadatan: 1221.56 jiwa/km2
  • Luas Provinis Jawa Timur : Luas: 47.921,16 km2 | Populasi: 37.476.757 jiwa | Kepadatan: 782.05 jiwa/km2

Luas Burnei hanya 5.765 km².Jika dibanding dengan ibu kota negara Indonesia (Jakarta) luas seluruh daratan Brunei kira-kira 8 kali besar dari luas Jakarta, tapi jika dibanding dengan bebrapa provinsi di Indonesia, misalnya Aceh, tidak ada bandingannya. Aceh 10 kali lebih besar dari Brunei. Sumut 12 kali lebih luas dari Brunei. Jawa Tengah 6 kali lebih besar dari Brunei. Jawa Barat lebih besar 7 kali lebih luas dari Brune dan Jawa Timur lebih luas 8 kali dari negara Brunei Darussalam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun