Mohon tunggu...
Abanggeutanyo
Abanggeutanyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - “Besar, ternyata ada yang lebih besar, sangat besar, terbesar, super besar, mega besar dan maha besar.”

Nama : FM Al-Rasyid ---------------------------------------------------------------- Observe and be Observed

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Konvoi Kapal Perang Russia ke Suriah, Unjuk Gigi atau Pulangkan Logistik?

12 Juli 2012   18:58 Diperbarui: 4 April 2017   17:04 11086
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Kemungkinan apa dibalik manuver  rombongan kapal perang Russia?

Apakah perjalanan rombongan Russia ke pangkalan laut milik mereka di Tartus, Suriah akan mendapat perlawanan Barat karena menghalangi atau melawan resolusi PBB?

 

Tentu tidak akan ada ditemui perlawanan Barat dengan -misalnya- memblokade perairan Suriah dilepas pantai Mediterania seperti Januari 2011 lalu oleh armada Inggris, sebab Russia kini memainkan issue lainnya yaitu untuk tujuan melaksanakan latihan perang dengan sekutu dekatnya rezim Suriah, Bashir al-Assad. Siapa yang bisa melarang sebuah negara melakukan latihan perang dengan negara yang berdaulat, tidak ada bukan?

 

Akan tetapi persoalannya menjadi lain apabila eskalasi di Suriah menjadi ajang uji coba pembunuhan yang melibatkan Turki yang mendapat sponsor NATO dan AS sertaTentara Pembebasan Suriah (FSA) di satu pihak melawan Russia dan sekutu lainnya (China, Iran dan sejumlah negara Amerika latin) di pihak yang lain.

 

Jika ini terjadi, benar kata orang, cikal bakal perang dunia ke tiga (PD-3) akan dimulai dari laut Mediterania sampai ke laut China Selatan.

 

Di laut Mediterania, negara-negara Arab akan terlibat bersama NATO dan AS. Sementara di Laut Jepang China akan berkonfrontasi dengan Jepang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun