Akhir-akhir ini, kita para K'ner disajikan dengan wajah Kompasiana dalam bentuk dan versi Beta. Artinya adalah tim teknis Kompasiana sedang menguji coba perwajahan baru Kompasiana dengan maksud, mungkin bisa diakses dengan cepat oleh para K'ner serta lebih mudah mengakses tujuan tema yang dipilih.
Setelah penulis mencoba beberapa kali masuk ke versi Beta, penulis sebagai K'ner menemukan berbagai kendala yang sulit untuk menemukan tujuan tema dan tampilannya juga masih sangat lamban hampir sama proses tampilnya penuhnya dengan wajah lama Kompasiana. Sedangkan pada wajah lama, kita sangat mudah menuju tema-tema serta sub tema, karena sudah terpampang jelas. Saya berpendapat mungkin sama dengan kebanyakan K'ner, bahwa tampilan/wajah lama cukup komunikatif dan cukup friendly dengan para pengguna termasuk para pembaca diluar para K'ner.
Penulis ingin bertanya kepada para admin apa maksudnya untuk mengganti wajah Kompasiana, kalau wajah yang sudah eksis ini (wajah lama) adalah sudah sangat baik tampilan dan designnya dan hanya diperlukan perubahan agar bisa diakses dengan hasil klik, agar tampilan setiap halaman bisa lebih cepat lagi muncul dengan sempurna.
Menurut penulis, tampilan wajah baru yang masih dalam bentuk beta, designnya sangat tidak friendly dan buruk serta mempersulit para pengakses untuk mencari tema dan subtema. Penulis berharap manajemen admin bisa mempertahankan saja perwajahan lama yang designnya sudah sangat baik, karena ini sudah merupakan pola branding yang sudah sangat dikenal khas para Netizen yang mencitrakan sebagai laman spesifik Kompasiana.com. (Abah Pitung)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H