Kemanapun kita pergi ke pelosok Desa di Indonesia, kalau ditanya tentang Presiden Jokowi kepada rakyat kecil, maka yang mereka jawab adalah Presiden Jokowi semakin mempersulit hidup kami di Desa. Sekarang semua kebutuhan hidup sangat mahal, mau pergi ke desa lain saja biaya ojek dan angkot sudah sangat mahal sekali ditambah untuk biaya hidup anak-anak, maka kami sudah tidak mampu lagi bepergian jauh pulang pergi.
Hal diatas, bisa dideteksi pada setiap media sosial yang dituliskan oleh beberapa rekan medsos yang mengadakan perjalanannya ke desa-desa diberbagai kota. Membaca pengalaman rekan medsos tersebut, kita menjadi terenyuh dan miris.
Berbagai tulisan di Medsos, selalu mendapatkan cibiran dari para pendukung Jkw, yang mungkin dari kelompok pasukan cyber-nya bentukan Jkw. Hebatnya para pendukung itu, berbagai komentar mereka menunjukkan kebodohan serta pembelaan yang membabi buta sehingga jika kita membacanya tertawa menggambarkan pembandingan komentar belaan mereka dengan kenyataan dimasyarakat yang terjadi.
Adalah yang paling konyol dari Presiden Jokowi, tentang penanda tanganganan Perpres untuk beli mobil itu, atas pengakuan polos Presiden Jokowi, bahwa yang dia tanda tangani itu adalah tidak dia baca, lalu menyalahkan Menterinya. Ini adalah yang paling fatal dan sangat konyol dari seorang Presiden.
Jika naskah ketentuan yang harus ditanda tangani Presiden Jokowi, tidak dibaca oleh Jokowi, maka bangsa Indonesia sangat berbahaya dipimpin oleh Presiden Jokowi kedepan dan Jokowi akan sangat bisa dimanfaatkan oleh orang-orang tidak jelas yang ada disekeliling Presiden Jokowi untuk kepentingan pihak tertentu yang bisa mencelakakan Indonesia.
Berbagai permasalahan yang muncul di Indonesia saat ini serta diikuti mahalnya berbagai kebutuhan hidup mayoritas rakyat Indonesia karena dipicu dengan naik turunnya harga BBM, membuat mayoritas rakyat menjadi lesu serta daya produktifitas yang melemah dikarenakan semakin mahalnya harga bahan baku. Akibatnya berbagai industri kecil menengah banyak memberhentikan aktifitasnya ditambah semakin melemahnya daya beli masyarakat konsumen.
Pertanyaan dari banyak rakyat Indonesia adalah : "Presiden Jokowi, Kamu Bisa atau Tidak memimpin Indonesia ?".(Abah Pitung)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI