Mohon tunggu...
Abah Pitung
Abah Pitung Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pengamat Politik & Sosial Ekonomi yang sangat Sadar pada tingkat bawah sadar. Sangat setuju agar Koruptor besar dihukum mati dan perilaku mereka sebenarnya sudah mengabaikan serta meniadakan Allah SWT., dalam kehidupannya ketika berbuat korupsi. KORUPTOR adalah PENJAHAT NEGARA dan BANGSA INDONESIA sampai dunia kiamat. Vonis hukuman bagi Koruptor, bukanlah nilai yang bisa impas atas kejahatan Korupsi. Email ke : abahpitungkite@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik

Bahkan Alampun Memilih Prabowo

6 Juli 2014   20:40 Diperbarui: 18 Juni 2015   07:15 621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memang agak fenomenal kemunculan Prabowo Subianto dalam pencapresannya pada Pilpres 2014 ini. Dalam pelaksanaan Pilleg 2014 yang lalu, peringkat Partai Gerindra berada pada posisi ke-3, setelah PDIP  ke-1 dan Partai Golkar ke-2. Seharusnya yang pantas mengusung seorang calon presiden disamping PDIP adalah Partai Golkar dimana sudah banyak diketahui bahwa ARB sudah lama dicalonkan sebagai Presiden. Ternyata dalam proses pencapresannya ARB membatalkan maju dalam Pilpres 2014. Mau tidak mau walaupun Partai Gerindra hanya di posisi ke-3 akan tetapi partai ini memperoleh peningkatan persentase elektabilitas yang cukup tinggi, maka dimajukanlah Prabowo Subianto menjadi Calon Presiden pada Pilpres 2014. Hal ini adalah faktor alam yang tidak bisa dihambat  Partai Gerindra berada pada posisi ke-3 dalam Pilleg, malah bisa eksis mengusung Calon Presiden dan Wakil Presiden dalam Pilpres 2014 ini.

Ketika pengambilan nomor urut pemilihan, Jokowi diberi kesempatan pertama oleh KPU, terlihat Jokowi komat-kamit sambil berdo'a dengan tekunnya, lalu Jokowi mengambil selongsong nomor urut. Ternyata Jokowi mendapatkan nomor urut 2 dan mau tidak mau Prabowo mendapatkan nomor urut pemilihan 1. Semua calon dalam setiap pengundian nomor selalu menginginkan nomor urut 1 (satu). Ini adalah bukti bahwa faktor alam turut serta memilih Prabowo.

Dalam setiap kampanye diberbagai kota, Prabowo-Hatta tidak pernah mengalami panggung kampanye yang roboh. Melihat Jokowi di kampanyenya kota Indramayu, panggung Jokowi roboh berantakan dan melukai tangan dan kaki Jokowi. Selanjutnya ketika Jokowi di Bandung bersama PKB Jawa Barat, disaat tokohnya Bapak H. Nanang Maksum mau menyampaikan kata sambutan disebelahnya Jokowi, Bapak Nanang Maksum roboh terkulai sehingga Jokowi ikut membopong Nanang Maksum Alm. Akhirnya setelah kejadian meninggalnya Bapak Nanang Maksum, seluruh pengurus dan simpatisan PKB Jawa Barat yang tadinya mendukung Jokowi-Jk sekarang berpindah untuk mendukung sepenuhnya Prabowo-Hatta. Semoga segala amal-ibadah Bapak H.Nanang Maksum diterima serta segala dosa-dosanya diampuni oleh Allah SWT.

Inilah bukti nyata yang bisa kita cermati dan amati serta apabila kita merenungkannya secara dalam, alampun sebenarnya memberikan tanda-tanda arif untuk memilih Prabowo-Hatta menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2014-2019 mendatang yang akan menjalankan pemerintahan dengan Zaken Kabinet dan Kepemimpinan Kolektif Kolegial untuk kesejahteraan dan kemakmuran seluruh rakyat Indonesia. (Abah Pitung)

Prabowo Tidak Salah Baca dan Salah Dengar Atas Tuduhan Jokowi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun