Seleksi Pejabat di Negeri Feodal

Alkisah, seorang raja sedang menyelenggarakan seleksi  calon perdana menteri yang akan menggantikan perdana menteri sebelumnya yang telah meninggal dunia. 

Setelah melalui serangkaian tes (SKB, psikotes, dan lain-lain 😀), dari ratusan pelamar yang semuanya adalah para pegawai kerajaan handal, berprestasi, baik hati, tidak sombong dan pandai menabung, hehe..., tersisalah 3 orang pegawai kerajaan terbaik dengan nilai tertinggi yang menyingkirkan kandidat lainnya. 

Hingga akhirnya sang raja pun melakukan tahap akhir seleksi, yaitu diwawancara langsung oleh sang raja. Ketiga pegawai dipanggil ke ruangan raja, dan ditanyai satu persatu. 

Raja           : "Berapa 3 x 4?"

Pegawai 1 : "12 tuanku" 

(enteng banget nih pertanyaan, katanya dalam hati) 

Raja            : "Salah! Kamu gagal! Kembali ke jabatan lama kamu!"

Tiba giliran pegawai 2 yang diwawancara.

Raja : "Berapa 3 x 4?"

Si pegawai 2 berpikir, tadi pegawai 1 menjawab 12 dinilai salah oleh sang raja, maka dia pun berpura-pura bodoh dengan menjawab sekenanya. 

Pegawai 2 : "19 tuanku"

Raja : "Salah besar! Goblok banget kamu jadi orang. Mulai hari ini, kamu saya pecat dari pegawai kerajaan! Aku nggak mau punya anak buah goblok seperti kamu!" 

Sekarang, tiba saatnya pegawai 3 diajukan pertanyaan yang sama oleh sang raja. 

Sembari membungkukkan badannya, pegawai 3 berbicara dengan hati-hati. 

"Tuanku, jika tuanku bertanya berapa 3 x 4, maka jawaban saya adalah, berapapun yang tuan raja inginkan, maka saya siap menganggapnya benar, karena saya hanya seorang bawahan ya Tuanku". 

Sang raja tertawa, dan mengangkat pegawai tersebut menjadi perdana menteri.