Kegiatan bersama yang dimaksud bukan hanya kegiatan resmi di sekolah akan tetapi guru dan orang tua murid juga melakukan kegiatan bersama yang dapat membangun ikatan yang lebih kuat. Contohnya adalah membentuk paguyuban dan melibatkan orang tua secara langsung dalam kepanitiaan kegiatan sekolah seperti Perayaan Hari Besar Keagamaan, Ulang Tahun sekolah, dan perayaan hari besar nasional lainnya.
Kesimpulannya, kemitraan yang erat antara guru, sekolah, dan orang tua adalah pondasi untuk menciptakan pendidikan yang holistik. Kerjasama positif antara ketiga pihak ini merupakan investasi berharga dalam masa depan murid untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung perkembangan akademis, sosial, dan dan emosional murid.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H