Mohon tunggu...
170p3'x aera perdana
170p3'x aera perdana Mohon Tunggu... -

Awal bulan kesebelas diakhir abad ke-20, enam belas tahun menjelang pergantian abad 21. .saat itulah aku memulai waktu, merebah, bersorak dan tertawa. Aku mash brusaha mengingat sbuah cerita tentang tanah klahiranku, sbuah desa kecil dipinggiran kota X, 8 km dari pusat kota. Cerita tentang keindahan dan kedamaian yg semakin terkikis terlindas habis oleh kaum modernis, oportunis, portugis, japanis, belandis dan is is yg lain. .(halagh ngaco he. .he.he)..

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Indahnya Perbedaan Idul Adha 1431 H

16 November 2010   19:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:33 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Alhamdulillah masih punya kesempatan bertemu Idul Adha. Itulah ucapan hatiku ketika mulai mendengar gema takbir. Tak terasa Idul Adha tahun ini adalah yang ke-26 yang pernah aku alami sepanjang hidupku. Entah berapa kali lagi aku akan merasakan indahnya hari raya ini. Satu, dua, tiga atau masih seribu kali lagi, entahlah. Yang pasti aku selalu berusaha introspeksi disetiap hari raya yang mengingatkanku pada yang Maha Kuasa.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, hampir selalu ada perbedaan hari raya. Apakah penyebabnya?? ah, terlalu rumit untuk aku jelaskan. Yang pasti perbedaan itu muncul karena adanya perbedaan sudut pandang. Aku mencoba untuk tidak fanatik pada satu organisasi, sejauh itu masih mengikuti Al-qur’an dan Sunah Nabi itulah yang aku ikuti. Perbedaan penentuan hari raya dalam islam bagiku adalah hal yang biasa. Aku selalu menganggapnya keindahan dalam islam. Semoga perbedaan ini bukan petunjuk ketidakkompakan umat muslim. Tapi pandanglah sebagai pelangi yang indah dengan perbedaan warna.

Dengan posting ini aku hanya mengingatkan diriku sendiri dari perdebatan tentang perbedaan hari raya. Karena perdebatan ini hanya akan berujung perpecahan. Aku akan memandang perbedaan ini dari sisi yang indah yang akan menuju pada satu titik Maha Agung sang kekasih.

Laailaahaillallah

Selamat Hari Raya IDUL ADHA 1431 H

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun