Tuhan,
Di bumi ini ketika anak-Mu terasing menghamba. Ada yang melarung rupa-rupa sesembah. Ada yang tersungkur sujud merendah. Ada yang menepi hening bersila. Ada yang melantunkan kidung-kidung semesta. Kami hanya ingin kembali ke rahim-Mu yang tenang.
Tuhan,
Di bumi ini ketika anakmu terasing menghamba. Aneka dupa diapikan. Rupa-rupa mantera dirapalkan. Benderang lilin dinyalakan. Beragam gendang ditabuhkan. Kami hanya ingin kembali ke rahim-Mu yang tenang.
Tuhan,
Di langit-Mu yang tak hanya berwarna biru itu. Pada didih doa nan apa puingku Kau labuhkan?
Jakarta, Â 18 Oktober 2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H