Mohon tunggu...
Aan Bahtiar
Aan Bahtiar Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Penyuka komik, pengamat sepakbola, penggila Efootball, kadang-kadang jadi pengamat politik

Selanjutnya

Tutup

Healthy

KAK DEDI PTM (Kartu Deteksi Dini PTM)

19 Juni 2022   19:48 Diperbarui: 20 Juni 2022   09:02 2709
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada era modernisasi ini, terdapat perubahan pola penyakit di berbagai negara, termasuk Indonesia. perubahan yang dimaksud yaitu dari tren penyakit menular ke Penyakit Tidak Menular (PTM). Peningkatan tren PTM ini disebabkan karena adanya transisi epidemiologi, tansisi demografi, dan transisi perilaku. 

Untuk yang paling sering terjadi adalah karena adanya transisi perilaku gaya hidup. Yaitu antara lain kurangnya aktifitas fisik, kurangnya konsumsi sayur dan buah, perilaku merokok serta minum minuman keras.

Untuk menanggulangi tren PTM yang semakin meningkat pemerintah mengeluarkan Instruksi Presiden no. 1 tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat. Kampanye Germas diharapkan menjadi upaya promotif yang sangat efektif dalam menanggulangi PTM. Adapun kegiatan Germas hidup sehat meliputi Akifitas Fisik, Konsumsi Buah dan Sayur setiap hari, dan Cek Kesehatan secara Rutin.

Adapun upaya yang bisa dilakukan untuk menghadapi tren tersebut dari kementerian kesehatan menggalakkan kegiatan Posbindu (Pos Pembinaan Terpadu) PTM. 

Dari kegiatan Posbindu PTM ini diharapkan bisa melakukan upaya deteksi dini faktor resiko PTM dan melakukan upaya pencegahan dan penaganan penderita PTM melalui kegiatan pemeriksaan rutin baik tekanan darah maupun laborat sederhana, pemberian obat, dan kegiatan konseling faktor resiko. Untuk kasus PTM yang paling banyak terjadi adalah penyakit hipertensi sebesar 52% (data dari hasil kunjungan rumah PIS PK)

Untuk itu UPTD Puskesmas Pracimantoro I mengadakan kegiatan Inovasi PTM dengan KAK DEDI PTM atau Kartu Deteksi Dini PTM. Dengan mengisi kartu ini maka akan dapat dilihat dengan cepat apakah seseorang mempunyai faktor resiko untuk terkena PTM. Untuk kegiatan inovasi yang dilakukan dengan membuat dan mencetak Kartu KAK DEDI PTM.

KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

  • Sosialisasi Kartu KAK DEDI PTM baik pada lintas program, lintas sektoral dan kader
  • Pembuatan Kartu KAK DEDI PTM
  • Pengisian point Kartu KAK DEDI PTM saat kegiatan Posbindu PTM
  • Tindak lanjut setelah mengetahui hasil dari rekomendasi Kartu KAK DEDI PTM
  • CARA PELAKSANAAN KEGIATAN

Kegiatan inovasi Kartu KAK DEDI PTM ini dilaksanakan melalui beberapa langkah, yaitu :

  • Melakukan pertemuan lintas program UKM di puskesmas
  • Melakukan sosialisasi Kartu KAK DEDI PTM sekaligus advokasi pada lintas sektor
  • Melakukan sosialisasi pada kader kesehatan Posbindu PTM
  • Membuat dan mencetak Kartu KAK DEDI PTM untuk sasaran usia produktif (15-60 th)
  • Melakukan upaya tinda lanjut dari hasil pengisian Kartu KAK DEDI PTM

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun