Mohon tunggu...
Em Amir Nihat
Em Amir Nihat Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis Kecil-kecilan

Kunjungi saya di www.nihatera.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Izinkan Aku Memakan Cahayamu

25 November 2021   15:34 Diperbarui: 25 November 2021   15:58 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di bawah  pohon  yang rindang itu
Daun -- daun berguguran silih berganti
Ada yang hilang diterjang angin
Ada yang hidup dengan membawa pesan
Tapi pohon itu selalu menjadi teduh
Ia gagah berdiri dalam kesunyian

Oh Sang guru kehidupan
Aku melihat engkau berumah di cahaya
Aku melihat engkau menulis surat yang panjang
Aku melihat engkau menghangatkan hati

Engkaulah bahtera bagi jiwa -- jiwa yang berlayar : Mengarungi raung

Oh Sang guru kehidupan
Yang dengannya aku bisa membunuh waktu
Izinkan aku memakan  cahayamu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun