Semakin hari, menu dengan bahan baku bunga-bungaan semakin dikenal khalayak ramai. Selain dikeringkan untuk diseduh dan diminum sarinya, tak jarang bunga-bungaan juga dijadikan side dish, khususnya aneka gorengan. Salah satu yang sering saya olah di dapur adalah bunga wijaya kusuma (fishbone cactus).
Bunga wijayakusuma merupakan salah satu dari banyak bunga di Indonesia yang edible alias aman dikonsumsi. Rasanya setelah dimasak agak mirip dengan jamur tiram yang dimasak agak lama. Selain itu, juga mirip dengan bunga kenanga dan sedap malam yang sudah lebih dulu lazim dikonsumsi -- sebagai campuran tekwan, sejauh yang saya tahu.
Baca juga: Khasiat Bunga Wijaya Kusuma, Atasi Pendarahan Rahim hingga Bau Badan
Bunga wijaya kusuma hanya mekar pada malam hari. Kebetulan, di rumah orangtua saya, jenis yang sering berbunga adalah bunga wijayakusuma berwarna putih. Jika pada malam harinya bunga yang mekar cukup banyak jumlahnya, saya akan menggorengnya. Paling sedap digoreng dengan telur dan tepung terigu menjadi bunga krispi nan renyah.
Berikut resep menggorengnya:
Bahan:
- bunga wijayakusuma
- tepung terigu
- tepung maizena (dicairkan dengan air atau susu UHT)
- putih telur kocok
- Bumbu: bubuk lada putih/hitam, garam, bubuk bawang putih sesuai selera (pakai bawang putih yang sudah diulek juga boleh!)
Cara:
Bersihkan bunga wijayakusuma, keluarkan benang sarinya dengan cara memotek bagian ujung belakang. Benang sari akan tertarik dengan sendirinya.
Rendam bunga di dalam larutan maizena 5-10 menit.
Masukkan ke putih telur kocok hingga melumuri bunga dengan rata.