Mohon tunggu...
Azizah
Azizah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Hubungan Internasional

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dinamika Pemikiran Politik Islam dalam Konteks Modern

4 Juli 2024   16:55 Diperbarui: 4 Juli 2024   17:06 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Seiring berjalannya waktu, pemikiran politik Islam terus berkembang. Evolusi ini diperlukan agar komunitas Muslim di seluruh dunia dapat menanggapi tantangan dan kondisi saat ini. Sebagai contoh, para ilmuwan dan pemikir Islam kontemporer telah melakukan penelitian mendalam, atau penalaran independen, untuk menafsirkan ulang karya tradisional dalam konteks sosial-politik kontemporer. Karya sarjana seperti Tariq Ramadan dan Khaled Abou El Fadl adalah contoh yang signifikan dari perjuangan mereka untuk penafsiran Syariah yang dinamis yang mempertimbangkan hak asasi manusia dan demokrasi. Selain itu, dengan mempertahankan nilai-nilai Islam, berbagai gerakan Islam dan partai politik di berbagai negara telah mengubah ideologi mereka untuk masuk ke dalam konteks negara-bangsa modern, dengan menekankan demokrasi, keadilan sosial, dan pembangunan ekonomi.

Oleh karena itu, pemikiran politik Islam dapat disesuaikan dan dikembangkan secara berkelanjutan. Ini memastikan bahwa itu relevan dan dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan dan masalah yang berkembang di masyarakat Muslim saat ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun