Mohon tunggu...
Guntur T Haryaji
Guntur T Haryaji Mohon Tunggu... -

Saya seorang manusia biasa, berasal dari setetes air. Apalah arti ilmu jika tidak bisa mendatangkan manfaat?? Apalah arti jabatan jika tidak bisa memberi maslahat bagi ummat?? Kita berasal dari ketiadaan, dan kelak akan kembali tiada untuk berjumpa dengan-Nya dan mempertanggung-jawabkan semua perbuatan kita, yang baik maupun yang buruk, yang rahasia maupun secara terang-terangan. Dan kelak semua yang kita miliki dan kita bangga-banggakan di dunia, tak kan bermanfaat apa-apa ketika di akhirat, kecuali amal sholeh yang ikhlas.\r\n\r\nAku bukan siapa-siapa. Hanya hamba Allah, yang kebetulan pernah dikasih kesempatan belajar di sebuah Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi, di sebuah Perguruan Tinggi Negeri di Depok yang tidak begitu terkenal ( Karena tidak masuk 10 besar rangking dunia ). Apalagi kalau sudah dikubur, juga tidak akan ditanyakan oleh Malaikat Munkar dan Nakir. Terima kasih sudah mampir dan membaca serta berkenan memberikan komentar pada coretan-coretan saya yang "belum" berkualitas ini. Setiap masukan akan mendapatkan apresiasi yang setimpal. ;)

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Banyak Gempa Bumi

11 Maret 2011   15:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:52 333
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Baru saja kita mendengar telah terjadi gempa bumi yang amat dahsyat disertai tsunami, yang melanda wilayah Jepang. Peristiwa ini, semakin menambah panjang daftar bencana alam  yang beberapa tahun terakhir ini melanda berbagai tempat di berbagai belahan dunia. Bahkan, boleh dikatakan, peristiwa-peristiwa alam ini hampir melanda seluruh dunia.

Banyaknya bencana alam yang terjadi akhir-akhir ini, dari sudut pandang Islam, sebenarnya telah jauh-jauh hari dikabarkan oleh Nabi Muhammad saw. Ini adalah salah satu mukjizat yang dimiliki oleh Nabi Muhammad saw, yang karena derajatnya yang tinggi, paling tinggi dari sekian ratus Rasul dan ribuan Nabi, sehingga Allah swt memberikan "bocoran" informasi kepada Beliau saw, mengenai peristiwa-peristiwa yang akan terjadi menjelang berakhirnya umur dunia.

Berikut saya kutip beberapa hadits, yang merupakan salah satu sumber hukum Islam yang pokok, yang mengabarkan informasi tersebut.

Dari Abu Hurairah ra, katanya:Rasulullah saw, bersabda:


"Tidak akan datang kiamat sehingga banyak terjadi gempa bumi. " (Shahih Bukhari, Kitab Al-Fitan 13: 81-82).
Dan diriwayatkan dari Salamah bin Nufail As-Sukuni, ia berkata: Kami sedang duduk-duduk di sisi Rasulullah saw lalu beliau menyebutkan suatu hadits yang antara lain isinya:


"Sebelum terjadinya hari kiamat akan terdapat kematian-kematian yang mengerikan, dan sesudahnya akan terjadi tahun-tahun gempa bumi. " ( Musnad Imam Ahmad 4: 104 dengan catatan pinggir Muntakhab Al-Kanz. Al-Haitsami berkata, "Diriwayatkan oleh Ahmad, Thabrani, Al-Bazzar, dan Abu Ya'ladan perawi-perawinya adalah perawi-perawi kepercayaan " Kitab Majma'uz Zawaid 7: 306 ).

Ibnu Hajar berkata, "Telah banyak terjadi gempa bumi di negara-negara bagian utara, timur, dan barat, tetapi yang dimaksud oleh hadits itu ialah gempa bumi secara merata dan terus-menerus." ( Fathul-Bari 13: 87 ). Hal ini diperkuat dengan riwayat Abdullah bin Hawalah ra, ia berkata, "Rasulullah saw pernah meletakkan tangan be¬liau di kepala saya, lalu beliau bersabda:


"Wahai putra Hawalah, jika engkau melihat perselisihan telah terjadi di tanah suci, maka telah dekat terjadinya gempa-gempa bumi, balabencana, dan perkara-perkara yang besar, dan hari kiamat pada waktu itu lebih dekat kepada manusia daripada kedua tanganku ini terhadap kepalamu." ( Musnad Ahmad 5: 188 dengan catatan pinggir Muntakhab Kanzul 'Ummal; 'Aunul Ma'bud Syarah Sunan Abu Daud, Kitab Al-Jihad, Bab Fi Ar-Rajuli Yaghzuu wa Yal-tamisu Al-Ajra wa Al-Ghanimah 7: 209-210; Mustadrak Al-Hakim 4: 425, dan beliau berkata, " Ini adalah hadits yang shahih isnadnya, hanya saja Bukhari dan Muslim tidak meriwayatkannya." Perkataan Al-Hakim ini disetujui oleh Adz-Dzahabi. Dan Al-Albani menshahihkan hadits ini dalam shahih Al-Jami'ush Shaghir 6: 263, hadits nomor 7715 ).

Semoga bermanfaat.

Salam

Aa Gun
www.gunturtalks.blogspot.com
Sumber:  http://tanda2-kiamat.blogspot.com/2010/05/bab-i-tanda-tanda-kiamat-sughro-kecil_449.html

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun