Mohon tunggu...
Ahmad Damanhuri
Ahmad Damanhuri Mohon Tunggu... Administrasi - Iman dan amal harus seiring
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

aktivis sosial kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Isu Nasional dan Lokal Perlu Disinkronkan dengan "Master Plan Smart City"

9 Agustus 2019   10:58 Diperbarui: 9 Agustus 2019   11:44 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Padang Pariaman--Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur membuka dengan resmi Bimbingan Teknis (Bimtek) II Gerakan Menuju 100 Smart City. Bimtek kedua ini dilaksanakan dari tanggal 7-8 Agustus 2019 di Hotel Kyriad Bumi Minang, Padang.

Bimtek II yang digelar sebagai kelanjutan dari Bimtek I diikuti 60 orang yang terdiri dari Kepala OPD, Tim Pelaksana Smart City, Forum Komunitas dan Dinas Kominfo Provinsi Sumatera Barat.

Wakil Bupati Suhatri Bur mengatakan, bahwa sebagai daerah terpilih dalam program Gerakan Menuju 100 Smart City, Padang Pariaman harus serius dan sungguh-sungguh melaksanakan program Smart City.

"Pemerintah Daerah telah berkomitmen mendukung dan menyukseskan program tersebut. Untuk itu kepada peserta agar mengikuti Bimtek dengan sunguh-sungguh," kata Suhatri Bur mengingatkan.

Kemudian, Suhatri Bur menegaskan, agar dalam master plan yang sedang disusun dapat memuat program Smart Nagari. "Kita akan menjadikan nagari sebagai ujung tombak pembangunan. Untuk itu nagari harus smart, baik aparatur maupun masyarakatnya," pesannya.

Perkembangan digital, katanya menyambung, sangat pesat dan kita tidak bisa mengelak. Suhatri Bur melihat bahwa perkembangan teknologi, isu-isu nasional dan lokal sehingga RPJMD Kabupaten Padang Pariaman perlu untuk disinkronkan dengan master plan dalam kaitan Smart City.

"Untuk itu, saya berterima kasih kepada narasumber, diharapkan dengan master plan yang baik, Kabupaten Padang Pariaman bisa berubah wujud menjadi Smart City," hematnya.

Pada kesempatan yang sama, Kadis Kominfo Padang Pariaman Zahirman menginformasikan bahwa Bimtek II Smart City masih dipimpin oleh Hari Kusdaryanto sebagai pembimbing dan DR. Hasyim Gautama dari Kementerian Kominfo sebagai pendamping.

"Sosok Pak Hari tidak asing lagi di kegiatan Smart City, karena dia merupakan salah satu tim penyusunan buku panduan Smart City Indonesia. Jadi pembimbing Bimtek Smart City di Padang Pariaman sangat kompeten," kata mantan Ketua KNPI Padang Pariaman ini.

Zahirman menjelaskan bahwa Bimtek ini bertujuan untuk menyusun buku II yang merupakan roh dari Padang Pariaman Smart City karena berisi road map yang akan dikolaborasikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun