Platform Media Sosial saat ini memang sudah menjadi pola hidup masyarakat sehari-hari yang tentunya tidak bisa dilepaskan begitu saja, dari media sosial tentu saja kita bisa banyak belajar hal, meski demikian ada juga yang membawa dampak buruk bagi kita sebagai pengguna dan itu tidak boleh ditiru.Â
Belum lagi menghadapi komentar-komentar netizen Indonesia yang terkadang cukup pedas, bahkan pedasnya melebihi ocehan tetangga yang sedang marah karena suatu hal (bercanda ya). Maka dari itu kita bagi pengguna sosial media dituntut untuk lebih bijak memilih konten, baik bagi kita sendiri maupun anak-anak kita misalnya.
Bagi kamu pengguna akun media sosial TikTok, baru-baru ini dihebohkan dengan salah satu pengguna media dengan akun "Kobelko Project" yang membuat konten dengan challenge atau tantangan kepada salah satu pengunjung area di sebuah taman yang lokasinya tidak diketahui ini.
Salah satu host kemudian memberikan challenge atau tantangan dengan dua botol sirup marjan untuk diminum secra bersamaan dengan waktu 3 menit. Jika pengunjiung atau peserta tersebut berhasil, tentu saja dirinya akan mendapat hadaiah 2 juta rupiah dari host tersebut.
Meski ini hanya konten atau tren sesaat, banyak yang menilai konten tersebut justru membahayakan bagi kesehatan dan dari komentar yang ada juga menilai konten tersebut tidak  mendidik. Terlebih lagi, saat memasuki masa liburan Natal - Tahun Baru seperti sekarang ini, sebagian  dari kita pasti ada yang melihat berbagai video dari akun media sosial TikTok ini.
Jika ditelaah lebih lanjut, tentu resiko yang dialami sangat besar. Diantaranya bisa menyebabkan penyakit seperti diabetes, kencing manis atau gangguan prostat, serangan jantung dan lain sebagainya. Tentu saja hal seperti ini tidak boleh berlanjut. Apalagi jika ada korban dari konten tersebut, bukan tidak mungkin baik korban maupun pemilik channel akan mengalami kerugian dan berdampak buruk bagi netizen yang menonton hingga berkomentar.
Tidak hanya samapai disitu, konten yang sangat tidak mendidik dan dinilai membahayakan berikutnya adalah Mukbang atau Makan Banyak Garam yang dilakukan oleh akun "P_start7" dirinya melakukan makan garam yang cukup banyak dan dibantu dengan temannnya yang juga menjadi juru rekam. Alhasil, dari beberapa kali pelaku ini sudah mual seperti ingin muntah, namun tetap memaksakan diri.
Tentu saja ini sangat tidak patut ditiru dan sangat membayakan, karena jika dari kesehatan juga bisa mendatangkan berbagai penyakit seperti kolestrol, darah tinggi, asam urat dan lain sebagainya yang tentu saja tidak boleh dilakukan oleh siapapun apalagi sampai ditiru oleh anak-anak.
Kemudian ada juga konten Prank Klakson Bus Telolet dari akun "Ramdany_Eka ", kemudian sang pelaku ini melakukannya dengan cara prank atau membuat kaget orang sekitar yang mungkin secara video kita akan tertawa karena lucu melihat orang-orang yang dikagetkan. Namun, dampaknya bagi orang yang punya kagetan atau lemah jantung tentu akan sangat membahayakan. Meski hanya terlihat sepele, dampaknya akan sangat fatal.
Intinya membuat konten sih boleh-boleh saja, asalkan yang positif dan juga tidak membahayakan baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Konten yang berfaedah akan memberikan manfaat yang cukup baik bagi kita sebagai pengguna media sosial dan ini yang menjadi inspirasi bagi kita untuk menjadi bagian dari konten positif tersebut.
Hal itu disebut dengan influencer, karena semakin banyak pengikut tentu nama kita semakin viral. Tapi kembali lagi pada soal konten yang sudah seharusnya mengalir dengan positif yang tentunya akan bisa memberikan dampak positif, bukan konten yang hanya menjerumuskan pada hal negatif, juga demi adsense dan keuntungan sesaat.