Potret Chen Yu Fei (China) . Sumber: Weibo
Dari dunia bulutangkis, netizen terutama para Badminton Lovers Indonesia dan khususnya penggemar tim bulutangkis China cukup dikejutkan dengan berita dari tunggal putri China Chen Yu Fei, bukan karena withdrawn dari turnamen atau mengalami cedera.
Melainkan karena tidak masuk nominasi pada penghargaan BWF Awards 2022, yang dimana Chen Yu Fei secara statistik cukup baik dengan lolos ke babak final sebanyak 7 kali di tahun 2022 ini, salah satunya adalah dengan berhasil meraih gelar juara di Daihatsu Indonesia Masters 2022 setelah berhasil mengalahkan Ratchanok Intanon asal Thailand pada partai final.
Selain itu sisanya dengan menjadi runner-up di German Open, Korea Masters, Thailand Open, Malaysia Open, Malaysia Masters dan Denmark Open 2022.
Sementara itu dari World Rangking BWF, Chen Yu Fei berada di posisi ketiga dengan nilai 95556 poin.
Penghargaan BWF untuk kategori Female Player of The Year 2022 diisi oleh Akane Yamaguchi asal Jepang, An Se Young asal Korea Selatan serta Tai Tzu Ying asal Chinese Taipei.
Sementara itu, dari tim bulutangkis Indonesia sendiri diisi oleh penghargaan BWF kategori Most Improved Player of The Year 2022 yaitu ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Fajar/Rian akan bersaing dengan tunggal putra Prannoy H.S. asal India, serta Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong yang merupakan ganda putri asal Korea Selatan.
Seperti diketahui, Fajar/Rian tampil impresif di tahun 2022 ini dengan berhasil meraih gelar juara diantaranya adalah, Swiss Open, Indonesia Masters, Malaysia Masters, dan Denmark Open 2022.
Selain itu Fajar/Rian juga tercatat menjadi runner-up diantaranya adalah, Korea Open, Thailand Open, Malaysia Open, dan Singapore Open 2022.
Saat ini dari World Rangking BWF, Fajar/Rian berada di posisi ketiga dengan nilai 88055 poin.
Kategori lainnya yang tidak kalah membanggakan bagi tim bulutangkis Indonesia adalah Eddy Choong Most Promising Player of The Year 2022, yaitu ada nama ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati yang akan bersaing dengan tunggal putra Kodai Naraoka asal Jepang dan tunggal putra muda asal Prancis yaitu Alex Lainer.