Mohon tunggu...
ADE FITRIA SUSANTI S.Pd
ADE FITRIA SUSANTI S.Pd Mohon Tunggu... Guru - guru matematika

saya menyukai hal-hal yang baru yang penuh tantangan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Menggapai Mimpi

26 Juli 2023   19:52 Diperbarui: 26 Juli 2023   19:54 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen Pribadi

Sepuluh tahun lalu, seorang wanita muda bernama Ana memulai perjalanan hidupnya sebagai seorang guru. Memulai karirnya di sebuah sekolah kecil di desa terpencil, dia tidak menyadari betapa banyak perubahan, tantangan, dan pertumbuhan yang akan dia alami selama perjalanan menggapai mimpinya untuk menjadi pendidik yang inspiratif. Kisah perjalanan seorang guru baru ini adalah sebuah cerita tentang ketekunan, keteguhan, dan upaya tak kenal lelah untuk menemukan identitas sebagai pendidik.

Pertama kali Ana melangkah ke ruang kelas, hatinya berdebar-debar campur aduk antara gugup dan bersemangat. Dia ingat hari itu dengan jelas, suasana kelas yang penuh harap-harap cemas, tatapan mata anak-anak yang ingin belajar, dan juga rasa tidak yakin dalam dirinya. Sebagai seorang guru baru, Ana merasa perlu membuktikan diri bahwa dia mampu memengaruhi kehidupan anak-anaknya melalui pendidikan.

Tantangan pertama yang dihadapi Ana adalah mencari gaya pengajaran yang sesuai dengan kepribadiannya. Selama beberapa minggu pertama, dia mencoba berbagai metode pengajaran yang dia pelajari di perguruan tinggi, namun hasilnya belum maksimal. Merasa tidak puas dengan diri sendiri, dia memutuskan untuk mencari inspirasi dari para mentor dan guru berpengalaman di sekolahnya. Bertukar pikiran dengan mereka membuka wawasan baru bagi Ana tentang berbagai pendekatan pembelajaran yang beragam.

Setelah menemui beberapa kendala awal, Ana mulai mengenali daya tarik pendidikan sebagai bentuk seni yang memerlukan kreativitas dan ketekunan. Dia menemukan bahwa mengajar bukan hanya sekedar memberikan informasi, tetapi juga tentang menciptakan lingkungan yang memungkinkan para siswa untuk tumbuh dan berkembang secara holistik. Ana memutuskan untuk memperluas wawasannya dengan mengikuti berbagai pelatihan dan lokakarya tentang pendidikan dan pengembangan diri. Dengan semangat baru, dia kembali ke kelas dengan visi yang jelas tentang misi pendidikan yang ingin dia wujudkan.

Salah satu momen paling berkesan dalam perjalanan Ana sebagai seorang guru baru adalah ketika dia menyadari betapa pentingnya koneksi emosional antara guru dan siswa. Dia belajar bahwa dengan memahami latar belakang dan minat individu setiap siswa, dia dapat lebih efektif mendekatkan materi pelajaran dengan kehidupan sehari-hari mereka. Ana berusaha untuk mengenal setiap siswa dengan lebih baik, mendengarkan cerita mereka, dan memberikan dukungan ketika dibutuhkan.

Namun, bukan berarti perjalanan Ana sebagai seorang guru berjalan mulus. Ada banyak rintangan dan kegagalan yang dia hadapi di sepanjang jalan. Salah satunya adalah ketika dia merasa kesulitan menangani siswa yang bermasalah. Awalnya, dia merasa putus asa, tetapi dia tidak menyerah. Ana mencari nasihat dari staf sekolah lainnya, menghadiri seminar tentang manajemen kelas, dan mencari literatur tentang pendekatan yang berbeda dalam menghadapi situasi tersebut.

Seiring berjalannya waktu, Ana menjadi lebih percaya diri sebagai seorang pendidik. Dia mulai mengembangkan gaya pengajaran yang unik, yang mencerminkan kepribadiannya dan keahliannya. Ia menggabungkan kreativitas, keberanian, dan perhatian mendalam untuk menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dan inspiratif. Tidak hanya para siswa yang merasa terinspirasi oleh pengajarannya, tetapi juga sesama guru yang melihat dedikasi dan semangatnya dalam mengajar.

Setelah beberapa tahun berlalu, Ana merenungkan perjalanan panjangnya sebagai seorang guru. Dia menyadari bahwa menjadi seorang pendidik bukan hanya tentang mengajarkan pelajaran di dalam kelas, tetapi juga tentang memberikan contoh yang baik bagi siswa, menginspirasi mereka untuk terus belajar, dan membantu mereka menemukan potensi terbaik dalam diri mereka.

Kisah perjalanan seorang guru baru ini adalah cerminan dari perjalanan banyak pendidik di seluruh dunia. Ini adalah cerita tentang bagaimana ketekunan, keteguhan, dan semangat bisa mengubah seorang individu menjadi pendidik yang luar biasa. Melalui tantangan dan kegagalan, Ana menemukan identitas sebagai pendidik yang membawa dampak positif dalam kehidupan siswa-siswanya. Dengan dedikasi yang tak tergoyahkan, dia menggapai mimpinya sebagai seorang guru yang menginspirasi, mencerdaskan, dan membentuk generasi masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun