Mohon tunggu...
Dr Khayun
Dr Khayun Mohon Tunggu... -

doa kami semoga panjang umur tambah rizki tetep iman islam ihsan n tawadhuk bisa istiqomah n khusnul khotimah binniah ngangsu kaweruh ..

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kawin Kontrak

3 Januari 2012   08:51 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:24 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Kawin  kontrak  sering  kita  sebut  kawin  mut ah  ini  terjadi  di  era  Rosulullah    dimana  masyarakatnya  blm  mengerti  tentang  ajaran islam ,  setelah  mereka  tahu  n ngerti ajaran  islam  seketika  itu  di larang oleh Rosulullah  alias  di haramkan .   gambaran kawin  kontrak  di  waktu  itu   perkawinannya  tanpa  saksi dan  wali  hanya  ucapan  saja  dg  waktu tertentu  yg di  sepakati   kedua  calon mempelai  tentu  hal  itu  akan ada  yang  di rugikan   utamanya  mempelai wanita   bgmana  nanti  klo  punya  anak   hal2  itu lah  yg  di haramkan oleh Allah .  kawin  kontrak  tentu  ber beda  dg  kawin sirri  bedanya  klo kawin  kontrak  itu tanpa  wali/ saksi tetapi klo kawin  sirri  ada  wali dan  saksi  cuman  tidak  ter daftar  di  catatan sipil .

Di  era  sekarang  masih di jumpai banyak  sekali  kawin  kontrak  baik  di  desa  kota  maupun  di pedalaman   ini  di  sebabkan  mereka  kurang  tahu n  ngerti tentang  ajaran agama  islam   kita  ambil  contah    aja   TKI  yang  di  kirim  ke  luar  negeri  karena  dah  ter biasa kumpul  dg  istri   tanpa  panjang  lebar  mereka kawin  kontrak  guna  dapat ter  capai  cita2 nya  tentu  hal  ini  akan  menimbulkan masalah  baik  di  negara kita  sendiri  maupun  di  negara  tujuan .  demikian  semoga bermanfaat drkhayun's

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun