Mohon tunggu...
Lutfia afifah a
Lutfia afifah a Mohon Tunggu... Mahasiswa - universitas airlangga

Laskar Vokasi Universitas airlangga

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

Menyusun strategi untuk mengembangkan keterampilan inovatif dan berpikir kritis pada mahasiswa vokasi

23 Agustus 2024   04:17 Diperbarui: 23 Agustus 2024   04:16 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Surabaya. Sumber ilustrasi: KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Keterampilan inovatif dan berpikir kritis menjadi hal penting dalam mempersiapkan mahasiswa terutama mahasiswa vokasi untuk menghadapi tantangan didunia kerja. Untuk memastikan bahwa lulusan vokasi siap menghadapi tantangan dunia kerja, universitas bekerja sama dengan beberapa lembaga atau PT dan menyusun beberapa strategi yang efektif dalam mengembangkan kedua keterampilan itu. Maka dari itu, kurikulum yang relevan adalah langkah pertama untuk mengembangkan teori dengan praktik secara seimbang. Kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri tentunya akan mendukung mahasiswa agar tidak hanya memahami konsep dasar, melainkan bisa menerapkannya dalam situasi nyata atau praktik. penerapan praktik pada kegiatan pembelajaran bisa menjadi studi kasus dan simulasi kerja dalam suatu kurikulum pembelajaran,  Dengan begitu, akan memungkinkan mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan memecahkan masalah dan inovasi melalui pengalaman secara langsung. 

Salah satu metode yang dinilai efektif dalam mengasah keterampilan berpikir kritis adalah keterampilan yang dapat dibangun melalui pembelajaranKemudian  berbasis projek atau proyek,  Sehingga dapat mebuahkan  solusi yang kreatif dan berpikir luas dengan mendorong mahasiswa untuk bekerja dalam tim, berkolaborasi, dan belajar dari berbagai sudut pandang atau cara berpikir masing-masing individu. 

Yang ketiga yaitu keterlibatan Dosen dan Alumni. Selain berperan penting dalamengajar teori atau praktik dalam pengembangan keterampilan inovatif dan berpikir kritis mahasiswa, dosen perlu menerapkan metode mengajar up-to-date supaya dapat mengikuti era dan membuat bahan ajar menjadi lebih menarik. Selain itu, keterlibatan alumni yang telah sukses dalam industri pekerjaan dapat memberikan program sharing session untuk berbagi pengalaman, motivasi dan inspirasi kepada mahasiswa, alumni dapat memberikan informasi yang akurat tentang pengalaman mereka dalam industri pekerjaan, entah itu mengenai tantangan industri, inovasi terbaru, dan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja atau cara kerja industri.

Pengembangan teknologi juga harus di ikuti oleh usaha mahasiswa untuk memanfaatkan teknologi dengan baik. Hal ini sangat mendukung pengembangan keterampilan mahasiswa dalam mengasah kemampuan kritis yang dapat membantu di industri. Bisa digunakan sebagai sarana belajar online, berkolaborasi, hingga mengakses informasi tak berbatas.

Keterampilan pada diri mahasiswa harus tetap di tingkatkan untuk mengatur atau bahkan memunculkan kualitas dari mahasiswa itu sendiri, pembelajaran vokasi adalah salah satu cara yang diberikan oleh instansi pendidikan untuk mengembangkan kualitas pada mahasiswa, praktik pelakasanaan dalam hubungan vokasional dapat menambah wawasan teoris dan keuletan dalam bidang praktik sesuai relevansi teoris yang telah mahasiswa dapatkan dari instansi pendidikan,  seorang mahasiswa sudah harus dituntut untuk berpikir kritis, objektif dan memiliki moral yang baik untuk menjaga nama instansi masing-masing.

Pembelajaran vokasional dalam suatu instansi di dukung oleh program MBKM dari  pamerintah , yang diharapkan mampu membentuk para pekerja yang unggul dan sapat memberikan lapangan pekerjaan yang cepat dan tepat bagi mahasiswa atau 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun