Tanah karo merupakan salah satu kabupaten karo yang terletak di provinsi Sumatra utara, Indonesia. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 2.127,25 km2 dan berpenduduk sebanyak kurang lebih 500.000 jiwa. Kabupaten ini berlokasi di dataran tinggi Karo, Wilayah Kabupaten Karo terletak di dataran tinggi dengan ketinggian antara 600 sampai 1.400 meter di atas permukaan laut. Karena berada diketinggian tersebut, Tanah Karo Simalem, nama lain dari kabupaten ini mempunyai iklim yang sejuk dengan suhu berkisar antara 16 sampai 17 C.
Meskipun tanah karo termasuk daerah yang beriklim sejuk tetapi jika udara disana tercemar dan masyarakat masih tidak menjaga kebersihan lingkungan sehingga dapat menyebabkan timbulnya gangguan pada pernafasan seperti sesak nafas, paru-paru basah, dan gangguan pada jantung yang bisa menyebabkan kematian. Selain itu masyarakat Karo juga  masih membuang sampah sembarangan apalagi disekitar lingkungan pasar atau biasa disebut pajak.
Perlu juga kita ketahui bahwa kotornya lingkungan pasar bisa menjadi dampak pada ketidak seterilan dagangan-dagan atau makanan yang dijual dipasaran sehingga bisa menimbulkan penyakit salmonela dan sakit perut dan hal ini bisa menjadi salah satu penyebab banyaknya sarang nyamuk sehingga mengakibatkan demam berdarah tak hanya itu sampah itu juga akan berdampak pada udara dengan bau yang tidak sedap, sangat disayangkan  bukan?
 Melihat kondisi yang terjadi di tanah karo sudah seharusnya kesadaran masyarakat ditingkatkan. Seperti membuang sampah pada tempatnya, memilah dan memilih sampah yang seharusnya bisa didaur ulang dan yang tidak, dan dalam hal ini peran pemerintah daerah juga diperlukan dengan membuat peraturan tertulis tentang larangan membuang sampah sembarangan selain itu pemerintah juga harus membantu masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan dan masyarakat juga harus memiliki kesadaran diri akan kebersihan lingkungan ,contonya seperti masyarakat itu agar melakukan gontong royong, karena lingkungan ini akan digunakan berjangka panjang oleh generasi mendatang. Maka mulai dari itu marilah membuat kesadaran diri akan kebersihan lingkungan, kita sebagai generasi muda agar mendukung atau membuat gerakan hidup sehat tanpa sampah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H