Seorang teman kristen Protestan mengirimkan kepada saya melalui Email sebuah tulisan yang dia ambil dari Kitab Perjanjian Lama Nabi Jehezkiel 23, saya tidak mengerti apa maksudnya, akan tetapi saya tanggapi saja dengan berpikir positif. Kiriman Email ini mengundangku untuk mengambil sebuah Perjanjian Lama (PL) dan membuka lembar Kitab Nabi Jehezkiel, disana Nabi Jehezkiel berkata Pasal 1 ayat 3: "Datanglah firman Tuhan kepada Jehezkiel bin Buzi, imam dibenua orang Kasdim dekat dengan sungai Chaibar; maka disana tangan Tuhan berlakulah atasku". Lalu selajutnya mengundang saya untuk melihat Perjanjian Lama sebagai koleksi pribadiku dan nanti saya fotokan untuk anda semua keseluruhan kisah Nabi Jehezkiel 23:1-49 semuanya untuk anda pembaca. Sebelumnya, kata "bersundal" dalam kirimannya, pada Perjanjian Lama (PL) milikku bertuliskan "berbuat zina" kalimat "dada keperawanannya dipegang-pegang", pada PL milikku bertuliskan "mata susunya dipermainkan". Inilah selengkapnya kiriman teman itu :
Perjanjian Lama, Nabi Jehezkiel 23:1-49 adalah :
23:1
Datanglah firman TUHAN kepadaku:
23:2
"Hai anak manusia, ada dua orang perempuan, anak dari satu ibu.
23:3
Mereka bersundal di Mesir, mereka bersundal pada masa mudanya; di sana susunya dijamah-jamah dan dada keperawanannya dipegang-pegang.
23:4
Nama yang tertua ialah Ohola dan nama adiknya ialah Oholiba. Mereka Aku punya dan mereka melahirkan anak-anak lelaki dan perempuan. Mengenai nama-nama mereka, Ohola ialah Samaria dan Oholiba ialah Yerusalem.