Mohon tunggu...
Arbi Sabi Syah
Arbi Sabi Syah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Jurnalis Komparatif.id

Jurnalis Komparatif.id dan Kreator Konten Media Sosial Blockchain.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Gengsi Tinggi Liga Champion Bagi Pemain Kelas Dunia

19 Oktober 2010   09:42 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:18 1057
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

[caption id="attachment_295166" align="alignleft" width="197" caption="Ilustrasi/UEFA.com: Logo Liga Champion Eropa."][/caption] KOMPETISI Liga Champion Eropa selalu saja menjadi ajang yang begitu didambakan semua Klub Besar di Kompetisi Eropa. Mereka bertarung mati-matian memperebutkan posisi papan atas untuk mendapatkan jatah bermain dalam Kompetisi Sepakbola paling prestisius di Dunia tersebut. Tak mengherankan jika para pemain manapun di dunia ingin Klub yang sedang dibelanya bisa lolos ke Liga Champion agar mereka bisa membuktikan kelasnya kepada seluruh pencinta si kulit bundar yang tersebar di seluruh dunia. Pemain yang sudah menjuarai Piala Dunia sekali pun akan merasa tidak puas bila belum bisa bermain di Liga Champion meskipun Klub yang dibelanya tidak bisa berbuat banyak di Liga Champion. Namun, nama si pemain tersebut akan terangkat bila ia berhasil menunjukkan kualitasnya dalam kompetisi terbaik dengan peserta yang terdiri dari Klub-Klub terbaik di Eropa. Ada beberapa pemain yang menolak pembelian besar dari Klub kaya yang tidak bermain di Liga Champion. Lihat saja bagaimana Kaka, bintang Brazil yang saat itu masih bermain untuk AC Milan menolak mentah-mentah keinginan Klub Kaya baru di Liga Inggris yaitu Machester City yang ingin membelinya dengan harga paling mahal. Ada lagi Javier Pedro Saviola, mantan andalan Barcelona asal Argentina itu tak mau dipermanenkan oleh Sevilla yang kala itu gagal tampil di Liga Champion dan lebih memilih Klub juara Portugal Benfica demi ingin tambil di Liga Champion. Alasan serupa juga sempat diungkapkan oleh Carlos Tevez meskipun ia memilih tetap tinggal di Klub penghuni Runner-up Klasemen sementara Liga Inggris itu hingga sekarang. [caption id="attachment_295167" align="aligncenter" width="275" caption="Ronaldo dan Messi menjelang Final Manchester United dan Barcelona di Roma dalam Liga Champion Musim 2008/2009."][/caption] Liga Champion adalah harapan besar bagi semua pemain kelas Dunia bermain bagus untuk menjadikan dirinya sebagai pemain yang hebat, terkenal, dan mendapat penghargaan tinggi dari siapapun. Kesuksesan bermain di Liga Champion akan berdampak besar bagi karir si pemain dan Klub yang dibelanya. Lihat saja bagaimana seorang Kaka, Ronaldinho, Cristiano Ronaldo, Leonel Messi, Diego Milito, Sneijder, dan sederet bintang ternama lainnya yang berhasil mencatatkan nama mereka sebagai pemain paling berpengaruh di dunia setelah berhasil tampil bagus di Kompetisi Liga Champion. Semoga Kompetisi Liga Champion musim ini akan melahirkan banyak bintang-bintang baru dalam sejarah Sepakbola. Ya, mereka akan menjadi seniman lapangan hijau terhebat yang namanya terdengar sampai ke Indonesia. Salam Kompasiana.[Bahagia Arbi] Tulisan saya yang baru lalu bisa juga dibaca  Seniman Mimbar Abadi itu Adalah KH. Zainuddin MZ. Beberapa tulisan teman bisa juga dibaca ; @Della Anna                    Indonesiaku, Indonesiamu @Trihito Eribowo             Jelang Belanda vs Swedia Oranje incar hasil sempurna @Muma Buana                 Dunia lain di alam pikiran @Fidel Dapati G               Bersembunyi di balik RMS @Dinar Manaf                  Sangar lewat gol kejutan Boaz @Ragile                           Air liur orang Indonesia menangkal racun mie instant Indomie

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun