"Dapur, kasur, sumur," predikat yang seolah melekat kepada seorang ibu rumah tangga. Aneka tumpukan pekerjaan rumah serta kewajiban mengasuh anak menjadikan ruang gerak mereka terbatas.Â
Adakalanya seorang perempuan ingin berkarir namun terbentur keadaan. Sementara tanpa karir dan penghasilan Ibu Rumah Tangga (IRT) sering dipandang sebelah mata.
Namun, tidak semua ibu rumah tangga mau menyerah pada keadaan. Novi salah satunya, seorang pengrajin serta penjual bahan-bahan kerajinan bunga nylon stocking. Ia membuktikan bahwa seorang Ibu Rumah Tangga juga bisa berpenghasilan.
Tempatnya usahanya tidak besar, satu buah kamar dengan ukuran 3x3 meter. Bersama suami, Ia menyewa sebuah rumah tinggal 2 kamar yang salah satu kamarnya ia gunakan sebagai tempat usaha.Â
Begitulah keuntungan bisnis daring, tidak perlu menyewa mahal sebuah tempat strategis untuk menjalankan usaha.
Dalam ruang kecil tersebut, berderet aneka macam bunga plastik, aneka bentuk pot, kain stocking warna warni, kawat, putik, serta bahan-bahan lainnya.Â
Bunga plastik yang awalnya ia jual hanya sebagai pelengkap bahan pembuat bunga nylon, justru malah padat peminat. Memang banyak pengrajin memakai paduan antara bunga nylon dan bunga plastik agar karya mereka semakin cantik.
Awal mula Novi memulai usahanya adalah dari ketidaksengajaan. Mulanya, ia tertarik melihat sebuah bunga yang dibuat dari kain stocking.Â
Semenjak itulah ia mencari cara membuat serta mulai mencoba mempraktikannya. Hasil kreatifitasnya ia posting di facebook dan ternyata mendapat banyak feedback positif dari teman-temannya.