Mohon tunggu...
Mimpi Sejuta Dolar
Mimpi Sejuta Dolar Mohon Tunggu... -

jangan pernah patah oleh keadaan\r\nHidup susah adalah tantangan..\r\nHidup kekurangan adalah bagian dari pembelajaran..\r\nJangan pernah menyerah hanya karena kekurangan yang kita alami dalam kehidupan...\r\nJangan pernah rendah diri pada apa yang kita miliki sekarang.karna sedikit apapun itu bagian dari kekayaan kita..\r\nDan yang pasti selalu berfikir positif

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Seuntai Harapan

24 Juli 2010   15:04 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:38 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam keheningan malam terbiaskan kenangan" di hatiku.
Dentuman dan teriakan mengema,mendebu-debu di lubuk jiwa

Tetesan air mata dan belaian kasih tiada pernah kau hiraukan.
Keinginan dan nafsu dunia telah membutakan nuranimu..

Engkau anakku....??
Yang ku kandung tanpa noda dan dosa belain lembut dan mesra mengiringi setiap langkahku.

Kini...
Semua asa dan impian yang kutambatkan semua doa dan harapan redup terhempas debu dunia,semua itu tingal mimpi belaka.
Dan...
Jika tidurku sudah tak bernyawa lagi
Raga dan jiwa tak lagi bersamamu.
Ingatlah anakku....
Tiada terbesit sesalku melahirkanmu kau tetap anakku..
Harapan dan tumpuanku
Belain hati dan jiwaku
Engkau anakku..
Bukalah hati dan nuranimu
Kibaskan debu yang membutakanmu
Serukanlah kemenanganmu
Berdirilah di tiang kemenangan

Jadilah seperti yang aku harapkan
Doaku selalu menyertaimu.......!!!

Muara wahao
24/07/2010

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun