3.) memberikan kompensasi atau hadiah atas kinerja tim.
   Kompensasi atau penghargaan dapat diberikan atas dasar kerja tim bukan individu. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan kinerja dalam tim tidak ditentukan oleh individu anggota dalam tim, melainkan diberikan atas dasar kinerja tim. Hal yang seperti ini tentunya akan menghasilkan profit perusahaan. Karena ketika anggota tim diberi kompensasi, mereka tentunya akan bekerja dengan baik dan merasa bahwa kinerja dirinya dihargai. Akan tetapi, ketika dalam tim mengharuskan setiap anggota memiliki keterampilan yang berbeda boleh saja kompensasi tersebut diberikan atas dasar konstribusi keterampilan yang dimiliki oleh individu.
4.) mempromosikan kerjasama tim.
   Kerjasama merupakan esensi dari sebuah tim. Ketika tidak ada kerjasama tentunya suatu tim tidak bisa berjalan dengan efektif. Karena pada dasarnya suatu tim dituntut untuk melakukan kerjasama eksternal maupun internal. Dengan adanya suatu tim merupakan dasar dari keberadaan organisasi. Sehingga tim dibentuk dengan tujuan untuk memudahkan organisasi dalam mencapai tujuannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H