Dampak negatif dari pandemi covid-19 telah banyak sekali dirasakan oleh seluruh masyarakat didunia termasuk di Indonesia, salah satunya di bidang perekonomian. Upaya yang diberlakukan oleh pemerintah dalam mencegah penyebaran virus yaitu dengan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), yang mana hal tersebut berdampak pada menurunya mobilitas kegiatan masyarakat, dan dengan adanya PPKM tersebut menyebabkan banyak pemilik UMKM merasa rugi.Â
Salah satu pemilik UMKM yang merasakan dampak negatif dari pandemi ini ualah KWT Sri Mulyo Mandiri yang bergerak dibidang pertanian dan perkebunan di Desa Mojorejo, Junrejo, Kab. Batu tempat kami melakukan PMM UMM Bhaktiku Negeri. Sepinya pasar merupakan salah satu dampak yang dirasakan sehingga berpengaruh kepada turunnya omset.Â
Agar tetap dapat bertahan di masa pandemi ini KWT Sri Mulyo Mandiri dituntut untuk dapat menyesuaikan diri dengan keadaan yang terjadi dengan mengikuti perkembangan zaman salah satunya dengan cara bertransformasi dari cara pemasaran manual ke metode pemasaran digital marketing yang mana tidak perlu bertemu dengan konsumen, penjual tetap dapat menawarkan produknya, dan yang pastinya melalui metode ini jangkauan pemasarannya pun jauh lebih luas.Â
Oleh karena itu, mahasiswa PMM Kelompok 23 Gelombang 17 mengadakan sebuah sosialisasi online dengan tema Penggunaan Pasar Digital dalam Penjualan Hasil Tani KWT Sri Mulyo Mnadiri Kedepannya. Dimulai pada minggu ketiga pada tanggal 2 Januari, kami mulai dengan pembuatan materi sosialisasi.
Kemudian pada minggu keempat tanggal 3-5 Januari 2022, kami anggota PMM UMM Bhaktiku Negeri Kelompok 23 Gelombang 17 mulai melakukan sosialisasi mengenai penggunaan pasar digital kepada KWT Sri Mulyo Mandiri secara daring melalui platfrom zoom meeting.Â
Dalam sosialisai tersebut kami membahas mengenai bagaimana metode digital marketing dapat mempermudah kegiatan pemasaran KWT Sri Mulyo Mandiri, yang mana dalam pengefektifan biaya dan transasksi lebih mudah dan dapat di lakukan dimana saja, tidak hanya itu kami juga menyampaikan betapa pentingnya untuk memiliki ciri khas produk agar dapat dikenali dengan mudah oleh para konsumen dengan cara memberikan barang/merk yang menarik pada produk.
dengan diadakan sosiliasi ini, kami mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang berharap dapat memotivasi ibu-ibu anggota KWT Sri Mulyo Mandiri dalam mengembangkan pemasaran dan penjualan hasil tani mereka kearah yang lebih modern dengan menggunakan metode digital marketing, yang mana jangkauan pasarnya lebih luas kemudian juga dapat memudahakan  anggota KWT Sri Mulyo Mandiri dalam pengekfektifan biaya dan transaksi yang lebih mudah dimana dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja.
