Daily Activity Mahasiswa UNUSA Magang di PT. PLN (Persero)

Mahasiswa UNUSA berkesempatan magang di PT. PLN (Persero). Mahasiswa UNUSA ini berasal dari program studi S1 Kesehatan Masyarakat, bernama Novitasari Dwi Anggraeni dari semester 5, Dia ditempatkan di ULP Rungkut di bagian K3 dan banyak yang dapat dipelajari dari sisi K3 di setiap kegiatan lapangan di ULP Rungkut. Kebetulan bidang peminatan yang di tempuh Novitasari ini adalah K3, sehingga sejalan dengan proses pengimplementasian pengajarannya. 

Berbagai kegiatan di ULP dapat dipantau dari segi K3 nya, salah satu kegiatan lapangan yang sering dilakukan yaitu "potong pohon" atau pihak PLN menyebutnya dengan . Kegiatan yang dilakukan setiap hari, memotong pohon dan ranting jika pohon terkena dengan kabel jaringan, dan supaya jika terkena hujan badai tidak menganggu jaringan disekitar. Untuk perlengkapan keamanan mereka, mereka menggunakan self body harnes, helm, kacamata, sepatu safety, dan sarung tangan. Namun, banyak dari mereka untuk tidak memakai sarung tangan dan kacamata kegiatan berlangsung. Mereka memberi alasan bahwa jika memakai sarung tangan, mereka marasa risih saat memegang alat pemotong.

              

Selain kopi pait, kegiatan lapangan yang dilakukan selanjutnya ada dari Pergantian kabel listrik dari yang awalnya tidak berisolator menjadi berisolator dengan estimasi pengerjaan atau pemadaman sekitar 4 -- 5 jam. Tapi dilakukan oleh vendor yang berbeda. Jika potong pohon atau kopi pait di lakukan oleh team dari PT. Haleyora Power sedangkan Pergantian kabel listrik dan pemadaman dilakukan oleh PT. Mulya Abadi. Untuk mereka sudah lebih memahami lingkungan kerja nya, dikarenakan yang mereka lakukan lebih berbahaya. Untuk APD yang mereka gunakan sudah terbilang mencukupi SOP yang ada Di Working Permit yang sudah dibuat oleh TL K3 dan sudah disetujui oleh TL Teknik dan Meneger ULP sendiri.

 

(Gambar 2. Take dari HP Novita)

(Gambar 3. Take dari Hanphone Novita)

Untuk agenda kegiatan berikutnya ada pada Pemeliharaan Gardu Induk Rungkut atau biasa disebut dengan GI Rungkut. Untuk masuk ke wilayah GI Rungkut memerlukan surat yang telah disetujui oleh pihak TL K3, TL Teknik, dan meneger ULP Rungkut. Setelah memasuki area GI Rungkut kita diarahkan untuk senantiasa berhati hati, kegiatan dilakukan untuk membersihkan trafo arus dan isolator, mengencangkan baut pada busbar, dan mengukur tahanan isolasi pada kabel.