Kebencian Presiden Perancis terhadap Islam dan Juga Perlakuannya

Presiden Perancis yang Membenci Islam Juga Perlakuannya 

ANTARA KEBEBASAN BERBICARA DAN TANGGUNG JAWAB KEPEMIMPINAN 

Periode Kepemimpinan seorang presiden seringkali menjadi sorotan tajam, terutama ketika ada kebijakan atau perlakuannya menuai kontroversi. Salah satu presiden yang baru baru ini  banyak diperbincangkan menuai kontroversi adalah Presiden Perancis yang banyak membuat kebijakan atau tindakan anti - islam. Di sini saya akan mencari penjelasan tentang kontroversi ini, dan memberikan pandangan terkait dampaknya. 

Saya mengambil dalam konteks sejarah yang terjadi, Perancis dikenal sebagai dengan negara sekuler yang mengutamakan prinsip kebebasan berbicara dan pemisahan agama dari negara, Namun sejak adanya keterlibatan masyarakat Islam dalam kehidupan negara perancis semakin menjadi perdebatan yang panas, apalagi sejak adanya serangan oleh teroris di Kota Paris pada Tahun 2015 lalu, oleh ISIS atau kelompok ekstremis Islam. Sejak kejadian tersebut pemerintah Perancis sangat berhati - hati dengan yang adanya kelompok islam atau atribut mengenai Islam.

Kontroversi  Pemerintah Perancis semakin memperlihatkan bahwa mereka sangat terang - terangan anti islam,  dengan membuat beberapa kebijakan yang membuat masyarakat islam yang di Perancis sangat marah dan melakukan protes besar - besaran akan kebijakan yang pemerintah  Perancis buat. 

Masyarakat Perancis yang memeluk agama Islam merasa bahwa diri mereka sangat dibenci oleh pemerintahannya sendiri akan kebijakan yang dibuat, yang seharusnya hak mereka dapatkan malah ada pembatasan oleh pemerintah Perancis, di mana kebijakan yang mencolok yang Pemerintah Perancis buat adalah larangan menggunakan cadar dan juga menggunakan simbol keagamaan, kebijakan ini dibuat untuk keamanan dan integrasi sosial, namun banyak yang memprotes akan kebijakan tersebut karena secara jelas kebijakan tersebut sebagai alat campur tangan untuk tindakan diskriminatif terhadap komunitas muslim yang sangat berpegang teguh dan mengekspresikan keyakinan mereka melalui simbol - simbol tersebut. 

Selain itu pemerintah Perancis memperketat kontrol terhadap organisasi Islam di negara tersebut. Tindakan ini mereka lakukan untuk menekan pertumbuhan kelompok radikal dan ekstrimisme, dengan dalih secara tidak langsung mereka mempersempit dan banyak merugikan hak warga muslim di sana, karena di Perancis sendiri juga banyak warga yang memeluk agama Islam dan banyak tokoh dunia Sepak bola yang berasal dari Perancis yang memeluk agama Islam. 

Penghinaan terhadap kartun Nabi Muhammad, yang dilakukan presiden Perancis dan juga pemerintah telah membuat reaksi kemarahan muslim dunia, presiden Perancis menyatakan bahwa itu adalah bentuk kebebasan berbicara dan ekspresi, banyak yang beranggapan bahwa sikap presiden Perancis tersebut bukan bentuk kebebasan melainkan bentuk penghinaan terhadap umat muslim karena Nabi Muhammad sendiri merupakan simbol keagamaan yang sangat dihormati oleh umat Islam. Sikap presiden perancis yang kurang empati tersebut membuat umat muslim di perancis menjadi sangat marah dan telah memperumit dinamika dan menyulitkan upaya pembangunan. 

Ada hal yang membuat banyak masyarakat Perancis bingung akan suatu tindakan pemerintah Perancis terhadap salah satu pemain timnas sepakbola mereka yaitu salah satu pemain terbaik dunia Karim Benzema, melalui akun sosmed pribadinya Karim Benzema secara jelas dia sangat mendukung masyarakat Palestina, yang sedang mencari dukungan untuk kemerdekaan negaranya, Karim Benzema menuliskan dukungannya untuk  kepada warga sipil Palestina yang menjadi korban konflik antara Hamas dengan Israel. Akibat dukungannya, pemain terbaik dunia tersebut terancam akan di copot gelar ballon d'or nya karena pemerintah Perancis menuding bahwa Karim Benzema terlibat dalam hubungan dengan gerakan yang dicap teroris Ikhwanul Muslimin (Muslim Brotherhood). Benzema merupakan muslim keturunan Aljazair. pemerintah Perancis memberi sanksi terhadap Karim benzema supaya dicopot ke warganegarannya dan pencopotan gelar ballon d'or "karena menurut pemerintah perancis tindakan Karim benzema sudah dianggap  mengkhianati negara sendiri. Jadi menurut saya segitu anti islamnya pemerintahan negara Perancis ini, sekelas pemain Prancis terbaik mereka saja, mereka berani untuk mengambil tindakan mencopot gelar kewarganegaraanya dan juga piala ballon d'or karena mendukung umat islam, banyak sekali problematik atau tindakan negara Perancis yang bisa merugikan negara sendiri apalagi khususnya untuk hubungan antara negara muslim. Islam juga memiliki dampak pada hubungan internasional. 

Diplomasi yang bijak komunikasi yang baik juga perlu di jaga untuk mencegah perpecahan dan konflik tingkat global. Hubungan dengan negara - negara Muslim dan organisasi Internasional dapat merosot jika tidak ada upaya untuk mencari solusi dan merespon msalah yang terjadi. Kontroversi terhadap kebijakan presiden Perancis yang dianggap anti - Islam mencerminkan kompleksitas hubungan antara keamanan dan kebebasan, serta tantangan dalam mengelola keberagaman masyarakat modern. Penting untuk mengedepankan nilai - nilai persaudaraan dan kemanusiaan. Memahami bahwa setiap langkah yang diambil oleh pemerintah memiliki dampak yang sangat singnifikan terhadap kelompok atau Individu tertentu, oleh karena itu pemerintah Perancis haru memiliki sikap bijaksana maupun rasa tanggung jawab. Terkait kebijakan Presiden Perancis terhadap Islam memerlukan pendekatan yang baik yang mencakup dengan melakukan berbagai tindakan seperti:  dialog terbuka, hak asasi manusia, diplomasi yang bijak tanpa ada pembeda antara masyarakat muslim yang tinggal di Perancis maupun masyarakt non muslim dan kesadaran akan adanya tantangan global yang berdampak pada kestabilitasasn suatu negara. dengan mengintegrsasikan berbagai perspektif dan nilai - nilai, masyarakat Perancis untuk dapat mencapai keseimbangan yang adil dan dapat mewujudkan visi dan misi negara yang berdampingan dengan harmonis.