Di balik kegembiraan ada kesedihan, di balik hubungan suami istri yang tampak bahagia ada ketidakbahagiaan, sebab di dunia ini memang tidak ada yang abadi. Penderitaan maupun kebahagiaan memiliki masa yang sama saat kita rasakan dalam hidup di alam ini. Berdoa adalah salah satu sarana untuk menumpahkan segala rasa kepada Tuhan, tapi apakah Anda tidak pernah berpikir bahwa Tuhan sudah terlalu sibuk melayani doa permintaan orang-orang lainnya di penjuru bumi ini? Apakah kita tidak EWUH PEKEWUH RIKUH mengganggu Beliau dengan urusan EGOISTIS masing-masing pribadi ini? Ah, banyak yang tidak memikirkan itu, masih saja terus berdoa sebab memang dengan BERDOA ada kelegaan dalam hatinya. Baiklah, kita ungkap kembali obrolan para istri yang suaminya suka ngeblog di Kompasiana ini, sebab masih banyak yang belum terungkap isi hati mereka. Saya tidak menulis nama aslinya, sebab bisa melanggar Term and Condition, yang mengakibatkan urusan bisa menjadi menyebalkan ha ha ha ha........ Istri Kompasianer Q : "Suamiku kena KARTU MERAH di Kompasiana, jeng." Istri Kompasianer R : "Ah kayak main bola aja, terus reaksimu bagaimana?" Istri Kompasianer Q : "Aku juga ngasih kartu merah kepadanya!" Istri Kompasianer R : "Oh, kejam nian kau! Harusnya kamu menghibur sang suami dong, biar beliau tidak stres.....!" Istri Kompasianer Q : "Aku juga pas HAID, jadi stop dulu hihihi....Kartu merah bang! Soalnya kalo kamu pas lampu IJO malah on line terus sih!!" Istri Kompasianer R : "Hahaha....wah tambah stres suamimu!" Istri Kompasianer SÂ : "Suamiku besok mau syukuran nyembelih kambing lho." Istri Kompasianer TÂ : "Wah asyiiiik.....ulang tahun pernikahan ya?" Istri Kompasianer SÂ : "Bukan. Kata suamiku, Kompasianer seterunya di Kompasiana akunnya dibekukan!!!"
Tulisan Sebelumnya Ada Di Sini :
1. Gosip Para Istri Ketika Suaminya Ngeblog di Kompasiana 2. Liga Asia Kompasiana Memang Gila (Bagian Pertama) 3. Kegaduhan Tim Admin Kompasiana Diredam Pepih Nugraha (Bagian Ke 2) 4. Jika Para Kompasianer Latihan Lagu Kebangsaan (Bagian Ke 3)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H